Banda Aceh, Jaringanberitaaceh.com – Pesantren Imam Syafii (PIS) Sibreh Kabupaten Aceh Besar, Minggu, 15 Mei 2022, studi banding ke tiga pesantren di Pulau Jawa.
Tiga perwakilan PIS, yaitu Syaikhul Ma’had, Kepala Bidang Pendidikan, dan Staff Kepegawaian. Selain itu, Pimpinan Dayah Dar Maryam Samahani Aceh Besar, Ustadz Khalil Akbar SPd.
Kegiatan studi banding tersebut berlangsung selama 4 hari, mulai sejak hari Ahad 15 Mei 2022 hingga Rabu 18 Mei 2022. Di mulai pada hari ahad,
Pihak PIS berkunjung ke Pesantren Islam Al Irsyad Tengaran, Jawa Tengah. Mereka berdiskusi dengan Ustaz Ujang Pramudhiarto Lc MPd selaku Mudir Ma’had Al Irsyad, dengan tema mutu pendidikan dan kiprah alumni.
Perjalanan berikutnya ke Pesantren Islam Al Irsyad 7 di Kota Batu, Jawa Timur. Kunjungan tersebut bertujuan mempererat ukhuwah islamiyah dan berbincang tentang aturan kesantrian yang kompatible dengan fitrah manusia.
Pada 17 Mei 2022, PIS ke Pesantren Islam Internasional Al Andalus, di Bogor, Jawa Barat, yang disambut oleh Ustadz Nurdin Apud, MPd selaku pimpinan pesantren itu. Tema yang dibahas manajemen pendidikan dan kepengasuhan berbasis fitrah.
Ustaz Wahab Rajasam, MPd selaku BaLitBangWas Pesantren Al Andalus memberikan banyak solusi dalam hal ini. Ia mengupas tuntas problematika kepengasuhan yang berbasis fitrah ini.
Pada 18 Mei 2022, pihak PIS berkunjung ke Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Ibnu Taimiyah, di Bogor, Jawa Barat. Kunjungan ini bersikusi ide membina dan membentuk santri yang mandiri sejak dini, sesuai dengan perkembangan anak.
Kepala MIS Ibnu Taimiyyah mendongkrak semangat pada PIS untuk menggagas sekolah dasar tahfiz yang akan dibuka awal tahun ajaran baru ini.
Rombongan juga sillaturahmi ke Ma’had Aisyah Binti Abu Bakar Lid-Dakwah, di Bogor, Jawa Barat. Pertemuan tersebut disambut Pimpinan Ma’had DR Edi Suwanto MPd, ia mantan mudir Pesantren Imam Syafii banyak memberikan wejangan pendidikan dan pengasuhan demi kemajuan Islam dan bangsa.
