Bos Kartel Dikubur dengan Ratusan Senjata untuk Perlindungan di Akhirat

Jaringanberitaaceh.com- Julian Sevillano Seorang bos kartel narkoba Ekuador yang tewas dibunuh dimakamkan dengan ratusan senjata api berbagai jenis yang ditempatkan di dalam peti matinya.

Hal tersebut dimaksudkan agar bos kartel bernama ‘El Fatal’ itu ‘dipersenjatai secara lengkap di akhirat’.

Seperti dilansir New York Post, Rabu 20 September 2023, Julian Sevillano yang tewas dalam usia 39 tahun itu merupakan pemimpin kartel lokal bernama ‘Los Fatales’.

Sebelum kejadian pembunuhan itu terjadi dia sedang bersama anak perempuannya yang berusia 20 tahun. Dia sedang mencuci mobil secara rutin di Moroche pada hari Rabu 13 September 2023 pekan lalu, dan tiba-tiba disergap oleh sekelompok pria bersenjata.

Laporan media lokal La Nacion menyebut keduanya tewas setelah diberondong lebih dari selusin tembakan. Serangan mematikan itu diduga didatangi oleh anggota geng kriminal saingan dari Los Fatales.

Namun kerabat Sevillano menolak untuk menyerahkan jenazahnya kepada kepolisian setempat. Menurut media lokal lainnya El Universo, kerabat Sevillano menggelar pemakaman besar-besaran keesokan harinya.

Foto-foto yang beredar menunjukkan jenazah Sevillano berbaring dalam peti mati yang terbuka dengan orang-orang bergegas datang untuk meletakkan senjata api di atas jenazahnya menjadi viral di media sosial.

Laporan dari media ratusan senjata api, mulai dari pistol, shotgun hingga senapan, diletakkan di atas jenazah Sevillano di dalam peti. Hal itu disebut-sebut agar Sevillano ‘dipersenjatai sepenuhnya di akhirat dan bisa membela dirinya sendiri’.

Terkait serangan yang menewaskan Sevillano, otoritas setempat meyakini bos kartel Los Fatales itu mungkin dibunuh untuk membahas kejahatan yang dia lakukan sebelumnya, karena dia memiliki catatan kriminal atas kasus pembunuhan sebelumnya.

Sevillano pernah ditangkap tahun 2005,
terkait kasus pembunuhan Wakil Wali Kota Mocache saat itu, Bolivar Cordero Candelariz (57), dan putranya yang bernama Yogar Cordero Milina (35).

lalu di bebaskan dari penjara beberapa bulan kemudian.

BERITA MINGGUAN

TERBARU

BERITA TERHANGAT

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA TERKAIT

1 KOMENTAR

Komentar ditutup.