PUSDA Apresiasi PLN atas Langkah Cepat Tangani Permasalahan Kelistrikan di Aceh

Banda Aceh, JBA – Ketua Pusat Studi Pemuda Aceh (PUSDA), Heri Safrijal S.P memberikan apresiasi tinggi kepada PT PLN (Persero) atas langkah cepat dan responsif dalam menangani permasalahan kelistrikan yang terjadi di Aceh. Terutama terkait koordinasi intensif yang dilakukan PLN dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mengatasi gangguan tersebut.

Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah wilayah di Aceh mengalami pemadaman listrik yang disebabkan oleh gangguan pada sub sistem kelistrikan Aceh, tepatnya pada Senin, 3 Juni 2024. Gangguan ini berawal dari terjadinya blackout di sistem Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nagan, yang menyebabkan jaringan listrik di wilayah tersebut mengalami masalah.

Setelah terjadinya blackout, PLN segera melakukan langkah-langkah normalisasi untuk memastikan sistem kembali berfungsi dengan baik. Meskipun situasi ini sempat menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat, langkah cepat yang diambil PLN dalam mengupayakan penormalan sistem kelistrikan patut diapresiasi.

Upaya antisipatif yang dilakukan PLN meliputi penormalan sistem yang terganggu serta pengecekan menyeluruh terhadap seluruh infrastruktur kelistrikan di wilayah Aceh. PLN juga memastikan bahwa seluruh fasilitas kelistrikan kembali beroperasi dengan aman dan stabil, sehingga pemadaman tidak berlangsung lama dan dampaknya dapat diminimalisir.

Heri Safrijal menegaskan bahwa langkah-langkah yang dilakukan PLN sudah sangat baik dan menunjukkan kesigapan dalam menghadapi situasi darurat.

“Meskipun di berbagai platform media ada sebagian masyarakat yang menganggap PLN lamban, kami melihat bahwa gerak cepat dan permintaan maaf dari pihak PLN merupakan sikap yang santun dan menghormati masyarakat,” ujarnya.

Selain itu, Heri berharap kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi PLN Unit Induk Distribusi (UID) Aceh untuk memastikan agar peristiwa serupa dapat diminimalisir di masa depan.

Menurutnya, evaluasi dan peningkatan sistem harus terus dilakukan untuk menjamin keandalan pasokan listrik di wilayah tersebut.

“Semoga gangguan ini dapat segera teratasi sepenuhnya sehingga masyarakat Aceh dapat kembali merasa nyaman dan aman. PLN perlu terus meningkatkan koordinasi dengan para pemangku kepentingan untuk memastikan setiap masalah kelistrikan dapat direspon dengan cepat dan tepat,” tambah Heri.

Dukungan dan apresiasi dari PUSDA menunjukkan bahwa kolaborasi antara masyarakat dan PLN sangat penting dalam menjaga stabilitas pasokan listrik. Dengan komunikasi yang baik dan tindakan responsif, diharapkan gangguan-gangguan yang terjadi dapat segera diatasi tanpa menimbulkan dampak yang lebih luas.

PLN juga diharapkan terus meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat terkait upaya-upaya yang dilakukan dalam menghadapi gangguan kelistrikan. Dengan demikian, masyarakat dapat lebih memahami situasi dan mendukung langkah-langkah yang diambil oleh PLN dalam menjaga ketersediaan listrik yang handal dan berkelanjutan.

BERITA MINGGUAN

TERBARU

BERITA TERHANGAT

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA TERKAIT