ulau Banyak (Singkil)–Dalam rangka mengevaluasi serapan DIPA Kantor Kementerian Agama Kabupten Nagan Raya mengadakan Rapat Kerja untuk Mereview Pelaksanaan Anggaran Tahun 2022, Program Kerja 2023, dan Rencana Kerja Tahun 2024 Alu-alu Resort Pulau Panjang Kec Pulau Banyak, Aceh Singkil, Rabu malam (15 /03/2023).
Plt Kakanwil Kementerian Agama Aceh yang diwakili oleh Kakankemenag Aceh Singkil HÂ Saifuddin SE, membuka resmi acara di Kepulauan Banyak Singkil ini.
Hadir pada kegiatan bersama Plt Kanwil Kementerian Agama Aceh, Kepala Kantor Kementerian Agama Nagan Raya H. Samhudi, S.Si, Kasubbag TU Tarmidhi,S.Ag,. MA, Pendis Kemenag Nagan Raya Imrullah Wahab, S.Pd.I, Kasi Bimas M.Basir, M.Si, juga diikuti oleh seluruh Kepala Madrasah tingkat MI , MTs, dan MA, serta staf Pendis, Bimas, Seksi PHU Nagan Raya.
Plt Kanwil dalam pembukaan mengatakan bahwa perencanaan adalah hayalan atau cita-cita untuk membuat ancang ancang pada program yang akan dilaksanakan pada masing masing satker.
“Perencaan adalah upaya menghayal dari apa yang akan dilaksanakan ke depan, semoga kesiapan tersebut mudah mudahan jadi hayalan tahun 2024 itu nyata pada satuan kerja masing masing,” sebut Yahwa (sapaan Kakankemenag Singkil Saifuddin).
“Dalam merancang tidak boleh sesuai dengan keinginan namun tidak memperhatikan kebutuhan pada satker,” sebut mantan Kabag TU Kanwil, yang bulan lalu juga pernah bersama Plt Kakanwil dan jajaran dalam rangkain acara di Kepulauan Banyak (Pulau Balai dan Pulau Panjang).
“Dalam menyusun anggaran atau perencanaan haruslah berpedoman kepada kepada hal yang paling urgen diutamakan serta memperhatikan kebutuhan kebutuhan paling utama, agar anggaran yang digunakan sesuai dengan kebutuhan satker,serta juga dalam menyusun harus jeli dalam menghitung anggaran agar pas dan sesuai dengan SOP,” kata kankemenag Singkil, yang pernah menjadi Kasubbag Perencanaan Kanwil.
Hadir di antara narasumber, JFT Perencanaan Kanwil Isra SE.
Saifuddin, SE dalam kesempatan tersebut juga mengatakan dalam ‘menghabiskan’ uang negara tidaklah semudah dengan mengahabiskan uang sendiri.
“Membelanjakan uang negara harus sesuai dengan SOP tidak boleh sesuka hati seperti menghabiskan uang sendiri, sehingga mudah membeli apa pun yang tidak ada dalam perencanaan. Pastinya perencanaan yang dibuat sudah terukur walupun ada defisit mustahil hingga 30%,” kata Saifuddin yang pernah menjadi Kasi PD Pontren Kankemenag Banda Aceh.
Kepala Kantor Kementerian Agama Nagan Raya, Samhudi dalam kesempatan tersebut mengingatkan kembali kepada para kasi, pelenggaran dan kepala madrasah agar dapat mengfokuskan capaian anggaran.
“Tahun ini Menteri Agama pada Rakernas tahun 2023 bulan lalu menginstruksikan kepada seluruh pemangku anggaran agar dapat bekerja semaksimal mungkin untuk mencapai 70 % realisasi anggaran pada bulan Juni sesuai dengan intruksi menteri keuangan,” ajak Samhudi, mantan Kasubbag Perencanaan Kanwil.
Mantan Kabid PHU Kanwil tersebut juga mengatakan pada kesempatan yang sama, agar dalam pelaporan penggunaan keuangan harus memerhatikan harga yang sesuai dengan toko yang lain.
“Setelah belanja harap ketika membuat faktur harus sesuai harganya, jangan sampai belanja pada hari yang sama dan barang yang sama antara satu madrasah dengan madrasah yang lain harga berbeda. Ini harus dihindari karena dapat membuat celah kesalahan dari situ,” ungkap Yahwa.
Ketua Panitia H. Tarmidhi, S.Ag,.MA melaporkan kegiatan ini adalah kedua kali diadakan oleh Kemenag Nagan Raya, tahap pertama dilaksanakan di Sabang pada tahun 2022. Dan alhamdulillah tahun ini dilaksanakan di Pulau Panjang Aceh Singkil tahun 2023 ini yang diikuti 51 peserta.
“PesertaTerdiri dari Kepala Seksi, Penyelenggaraan dan Kepala Madrasah. Acara mulai Kamis-Ahad (14-17Â Maret 2023) berpusat di Alu-alu Resto Pulau Panjang,” pungkas Tarmidhi, mantan Kasi PHU Kankemenag Aceh Barat ini.
