Jantho, Jaringanberitaaceh.com – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag), H Salman SPd MAg mengatakan revitalisasi menjadi angenda penting Kemenag RI, yang harus disambut baik oleh KUA.
“Ini era bangkitnya KUA ke seluruh negeri, maka SBSN banyak disalurkan ke KUA, agar pelayanan terhadap masyarakat meningkat,” kata Salman saat membuka pertemuan bulanan Forum Kepala KUA; Bimtek e-Wakaf dan Penyerahan Hadiah Penyuluh Award, yang dilaksanakan Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kakemenag Aceh Besar, di Aula UDKP Kecamatan Lhoong, Aceh Besar, Selasa, 20 Juni 2023.
Menurutnya, terwujudnya revitalisasi KUA yang baik tentu butuh peran penghulu dan penyuluh agama. Melalui program revitalisasi, KUA dituntut ikut serta dalam pemberdayaan ekonomi, termasuk pemberdayaan wakaf.
“Tugas KUA perlu diperluas menjadi 12 tupoksi. Karenanya, KUA harus jemput bola dalam pelayanan, termasuk dalam hal isbat nikah dan pencegahan stunting. Ingat, banyak hal yang bisa disentuh oleh KUA dengan ada tupoksi baru ini,” tegasnya di hadapan kepala KUA se-Aceh Besar yang dihadiri Kasi Bimas Islam Kemenag Aceh Besar, H Akhyar SAg MAg.
Selain itu, Salman menyebutkan Penyuluh Agama Islam harus memberantas buta aksara Alquran bagi anak, bahkan banyak orang dewasa belum bisa baca Quran. Kondisi Aceh saat ini sangat memprihatinkan, banyak anak muda dan orang dewasa yang tidak mampu baca Alquran.
“Mereka perlu dibina, jangan hanya fokus pada kajian tinggi dan orang-orang yang sudah bisa mengaji, sementara anak-anak yang belum mampu baca Quran masih banyak,” ujarnya.
Pada akhir sambutan, H Salman mengucapkan selamat pada penyuluh agama yang meraih Penyuluh Award Kemenag Aceh Besar 2023, terus meningkatkan kompetensi. Harapannya ke depan semakin banyak yang ikut penyuluh award sebagai bukti aktifnya penyuluh di lapangan.
relax music
relax music