BANDA ACEH – Wakil Presiden (Wapres) RI KH Ma’ruf Amin, mengajak umat muslim untuk menjadikan bulan Ramadan membentuk diri menjadi pribadi yang Muttaqin atau bertaqwa dengan cara giat beribadah dan peduli sesama.
Hal tersebut disampaikan Wapres, dalam Tausiah Ramadan yang disampaikan jelang Shalat Tarawih berjama’ah, di Masjid Raya Baiturrahman, Rabu, 13 April 2022.
“Tak cukup menjadi muslimin dan mukminin, tapi harus menjadi orang yang muttaqin, orang yang bertaqwa. Karenya, mari jadikan Ramadhan sebagai sarana pembelajaran menjadi pribadi-pribadi muttaqin, jangan sampai justru kita menjadi orang yang musingin, yaitu orang-orang yang bikin pusing orang lain. Mari perbanyak ibadah dan bersedekah dalam bulan Ramadan ini,” imbau Ma’ruf Amin.
KH Ma’ruf Amin menambahkan, keutamaan seseorang di hadapan Allah tidak diukur dari garis keturunan, kekayaan pangkat maupun jabatan, tapi ketaqwaanlah yang membuat seseorang mulia di hadapan Allah.
“Keturunan tidak bisa dijadikan ukuran tinggi atau tidaknya tempat seseorang, tidak juga sukunya, bangsanya, tidak juga dengan pangkat dan jabatannya. Karena di sisi Allah tingginya kedudukan seseorang dilihat dari ketaqwaannya,” ujarnya.
“Mari jadikan momentum Ramadhan untuk memohon ampunan. Karena kita manusia tidak ada yang tidak pernah berbuat salah. Namun ingat, sebaik-baik orang yang bersalah adalah orang yang bertobat,” kata Ma’ruf Amin.
Dalam Tausyiahnya, Wapres juga mengajak umat muslim untuk memakmurkan bumi. Kunci memakmurkan bumi adalah dengan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Inilah yang sedang kita lakukan di Indonesia, melalui pembangunan sumberdaya manusia agar dapat menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga kita mampu menjadi bangsa yang kuat, menjadi bangsa yang bhaldhatun thayyibatun wa rabbun ghafur,” pungkasnya.
Sejumlah tokoh terlihat hadir bersama Wapres, di antaranya Gubernur Aceh Nova Iriansyah dan istri Ny Dyah Erti Idawati, jajaran Forkopimda Aceh serta para Kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh lainnya, seperti Karo Adpim Setda Aceh.
Sebagaimana diketahui, Wapres berada di Aceh untuk membuka secara resmi Pekan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional RRI ke-52 di Aceh Tengah serta menyerahkan bantuan sosial minyak goreng, Bantuan Pangan Non Tunai kepada masyarakat yang berhak menerima.
