Guru Honorer Sebut dari Hitam hingga Putih Rambut, Baru Kini Diberi Penghargaan

 

Lhoksukon, Jaringanberitaaceh.com – Asmara, S.Pd.I., seorang guru honorer, penerima penghargaan yang diberikan oleh lembaga Elmansyur Peduli. Ia menyebutkan, bahwa dari hitam sampai memutihnya rambut, baru kali ini mendapatkan penghargaan.

“Ini hal yang luar biasa, merupakan penghargaan tertinggi yang pernah kami dapatkan pada akhir pengapdian sebagai guru honorer. Saya telah mengapdi lima belas tahun, dari hitam sampai memutihnya rambut. Selama mengapdi, belum pernah dipanggil dan diberikan penghargaan seperti ini, terima kasih Elmansyur Peduli,” ucap Ibu Asmara.

Asmara juga membacakan pantun sebagai bentuk bahagia atas penghargaan ini.

“Buka puasa makan bubur, ditambah lagi dengan es campur, kami bangga dan terhibur berkat undangan dari Lembaga Elmansyur,” ungkapnya.

Penghargaan ini diberikan pada guru honorer, yang mengabdi di sekolah terpilih dalam Kecamatan Dewantara dan Muara Batu, Kabupaten Aceh Utara.

Penyerahan dilakukan Elmansyur Peduli dalam rangka maulid Nabi Muhammad SAW dan peringatan Hari Pahlawan, 10 November 2021, di Sekretariat, Simpang KKA, Gampong Paloh Lada, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, Selasa (10/11/2021).

Ketua Elmansyur Peduli, Mansyuri Yunus, S.T., menyampaikan penghargaan diberikan pada enam guru honor tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI), empat guru honor tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs), tiga guru honorer tingkat Sekolah Menengan Atas (SMA), Sekolah Menangah Kejuruan (SMK) dan Madrasah Aliyah (MA). Selain itu peghargaan juga diberikan untuk empat guru pengajian dan dayah.

“Ini merupakan pengahargaan pada guru honorer, sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, yang telah berjuang mendidik generasi muda tanpa mengaharapkan upah yang sepadan dengan pengabdian. Semoga penghargaan berupa sertifikat dan santunan yang tidak seberapa ini dapat menyejukkan hati para guru honorer pada hari pahlawan,” harap Mansyuri.

Kegiatan ini diawali dengan donor darah, dilanjutkan dengan zikir dan selawat maulid, pembacaan puisi maulid, pemberian santunan pada anak yatim dan santri yatim yang mengaji di dayah, serta pemberian penghargaan bagi guru honorer yang ditutup dengan ceramah oleh Tgk. Syukri Harun dari Ulee Pulo.

Acara ini dihadiri Camat Dewantara yang diwakili Sekcam Drs. Zani T. Madsyah, Danramil 03 Dewantara yang diwakili Rizal Fahlevi, Perwakilan Polsek Dewantara, Perwakilan Danlanal Lhokseumawe, Humas PT PIM, Nasrun, Persatuan Istri Karyawan (PIKA) PT PIM, Ketua Forum Keuchik Dewantara, Yusuf Beuransayah, Geuchik Paloh Lada yang diwakili Sekretaris Desa dan Mukim Krueng Geukueh Tgk. Abdullah Ahmad. (*)

spot_img
spot_img
spot_img

TERBARU

spot_img
spot_img

BERITA TERHANGAT

BERITA MINGGUAN

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA TERKAIT

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA TERKAIT