PT PEMA Ekspor Cangkang Sawit ke Jepang

Banda Aceh, jaringanberitaaceh.com- PT Pembangunan Aceh (PEMA) mengatakan pihaknya telah memulai dua usaha utama terkait cangkang sawit, yaitu sebagai eksportir dan supplier. Namun Manajer Industri dan Perdagangan mengakui ada beberapa kendala saat melakukan pedalaman terkait ketersediaan bahan baku di Aceh.

Manajer Industri dan Perdagangan Sadikin Nugraha, SE. MBA memaparkan terkait tentang hilirisasi perusahaan yang menghasilkan CPO, telah memiliki kontrak jangka panjang dengan industry dari luar Aceh. Jadi ini perlu perhatian dan pendekatan khusus agar kita dapat memiliki industry hilir terutama pengolahan minyak goreng.

“Untuk saat ini, kita sedang menargetkan ekspor cangkang sawit ke Jepang dengan estimasi pengiriman awal pada Februari 2025 mendatang. Dengan target mencapai 100 ribu ton dalam setahun melalui pelabuhan Krueng Geukuh, Lhokseumawe pada tahun 2025”. Tutur Sadikin dalam Forum Group Discussion (FGD) tentang “Menyukat Tantangan dan Peluang Hilirisasi Kelapa Sawit di Aceh yang digelar Forum Jurnalis Ekonomi Aceh (JEA) di Banda Aceh, Jumat, 11 Oktober 2024.

Dari total potensi produksi cangkang sawit di Aceh, sebesar 800 ribu ton per tahu, PEMA, Sadikin menuturkan pihaknya akan mengekspor sekitar 100 ribu ton, dalam 10 kali pengiriman setahun. Produksi cangkang sawit akan dilakukan ekspor oleh anak perusahaan PEMA, yakni Global Servis (PGS) yang fokus di bidang jasa dan perdagangan.

Kemudian dari hasil ekspor tersebut, keuntungannya akan kembali ke daerah dengan perkiraan kontribusi mencapai 7-8 persen.

BERITA MINGGUAN

TERBARU

BERITA TERHANGAT

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA TERKAIT