Takengon, Jaringanberitaaceh.com – Asmaul Husna (50), wanita yang sempat saling gugat dengan ibu kandungnya terkait rumah dan tanah, kembali mengambil langkah hukum.
Tapi kali ini tak berkaitan dengan harta warisan. Dia melaporkan adik kandungnya, Rahmi ke polisi.
Ini karena Asmaul Husna merasa telah difitnah oleh Rahmi. Itu dilakukan Rahmi lewat media sosial. Laporan dia ajukan pada Kamis, 9 Desember 2021 ke Polres Aceh Tengah.
Asmaul Husna mengatakan keputusan mempolisikan adiknya itu diambil karena sudah merugikan dirinya.
“Terhadap permasalahan saya dengan Rahmi semakin dibiarkan semakin menjadi-jadi, fitnah yang tidak berperikemanusiaan yang diumbar di medsosnya, telah menelanjangi pribadi saya dengan fitnahnya, padahal saya ini kakak kandungnya,” katanya, Jumat (10/12/2021).
Menurut Asmaul Husana, Rahmi telah menyudutkannya hingga ke ranah pekerjaan.
“Dia menyudutkan saya, menyerang institusi saya, profesi, pendidikan, teman saya hingga menekan pimpinan saya untuk memberi sanksi terhadap saya,” kata Asma.
Rahmi juga dianggap oleh Asma telah menyudutkan Aceh yang terkenal akan Syariat Islam dan juga masyarakat Gayo yang terkenal sopan santun.
“Seharusnya kita sebagai masyarakat Gayo memiliki rasa malu yang tinggi, seharusnya sikapnya tidak seperti itu, namun Rahmi yang sangat vulgar memberitakan kepada publik membuat saya harus ambil keputusan melaporkannya,” tuturnya.
Asmaul Husna mempertegas bahwa keputusannya sudah bulat meski nanti ada pihak yang mencoba menempuh dialog.
“Saya sudah pikir matang, ketika moralitas sudah dihancurkan maka aturan hukum yang harus dipakai, karena negara melindungi warganya,” katanya.
Sebelumnya, beredar video testimoni dari Rahmi yang merespon putusan hakim yang menolak gugatan Asmaul Husna terkait harta tersebut.
Dalam video itu, Rahmi juga mengklarifikasi bahwa benar Asmaul Husna merupakan anak tertua di keluarga mereka. (*)
Sumber: BERITAKINI.CO
