Jakarta – Kecelakaan yang melibatkan satu unit mobil dinas DPRD Jambi terjadi pada Kamis malam, 2 Februari 2023. Seorang penumpang wanita tanpa busana terlihat usai kecelakaan. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 21.00 WIB. Mobil dengan kecepatan tinggi kehilangan kendali hingga menabrak tiang reklame dan mobil Toyota Calya di Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi.
“Kecelakaan itu terjadi berawal saat Mobil Sedan yang datang dari arah Bandara Lama kota Jambi menuju Simpang Adipura dengan kecepatan tinggi,” kata Kapolsek Jambi Selatan AKP Suhendry, Jumat, 3 Februari 2023.
Mobil Toyota Calya yang ditabrak merupakan milik seorang warga bernama Simatupang. Mobil itu mengalami ringsek pada bagian belakang.
“Kabarnya, sebelum kecelakaan di sini, sudah lebih dulu tabrak pohon, karena katanya sempat dikejar orang,” kata Simatupang.
Simatupang mengaku melihat penumpang wanita tanpa busana yang keluar menuju rumah sakit usai peristiwa tersebut.
“Iya tidak ada pakai baju dan celana. Bahkan sarung saya mau diambil buat menutupi saat masuk ke rumah sakit,” kata dia.
Kapolresta Jambi, Kombes Pol Eko Wahyudi mengatakan pengemudi dan penumpang mobil sedan tersebut masih berusia sekitar 16 tahun–masih pelajar SMA. Namun, Eko tak mau menanggapi kabar yang menyebut ada penumpang tanpa busana dalam mobil tersebut.
“Kami tidak fokus ke situ. Saat ini kami fokus pelanggaran lalu lintasnya. Tapi kita akan cari tahu, penyebab dia melakukan pelanggaran lalu lintas, sampai nabrak tiang reklame itu,” ujarnya.
Polisi juga belum mendapatkan keterangan pengemudi dan penumpang karena keduanya masih menjalani pengobatan di rumah sakit.
Sekwan DPRD Jambi Amir Hasbi mengatakan mobil dinas yang mengalami kecelakaan itu dibawa oleh Kasubbag Rumah Tangga dan Aset DPRD. Saat peristiwa terjadi, mobil dibawa oleh anak dari pejabat tersebut.
“Tadi malam dipakai anak Kasubbag Rumah Tangga dan Aset. Mobil ini dipakai tanpa sepengetahuan ibunya,” ujar Amir, Jumat, 3 Februari 2023.
Amir mengatakan, berkemungkinan Kasubag Rumah Tangga dan Aset DPRD Jambi diberikan sanksi imbas peristiwa itu.
“Akan ditindak sesuai aturan. Kita belum bisa memutuskan, karena kita pelajari juga aturannya. Kemudian kita pelajari seperti apa sebenarnya terjadi kecelakaan mobil dinas DPRD Jambi itu,” ujarnya.