Disabilitas Minta Penyuluh Agama Edukasi Masyarakat

Banda Aceh, Jaringanberitaaceh.com – Penyandang disabilitas berharap kepedulian penyuluh agama dan tokoh agama terhadap disabilitas, dalam bentuk edukasi dengan bahasa agama terhadap masyarakat.

“Ada baiknya, penyuluh agama atau tokoh agama melalui khutbah Jumat juga memberikan edukasi bahwa disabilitas memiliki hak yang sama dalam apa pun,” tegas Linda, pengurus Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) Aceh, di Banda Aceh, Kamis (19/8/2021).

Elin, seorang disabilitas mengatakan masih ada masyarakat beranggapan disabilitas adalah orang-orang yang jauh dari agama.

“Bahkan ada yang anggap penyandang disabilitas adalah pewaris dosa orang tua,” tegas Elin, penyandang disabilitas yang bekerja di Forum Bangun Aceh (FBA).

Isu ini muncul saat Rapat Koordinasi Forum Bangun Aceh (FBA), yang dihadiri PKH, Pro Abes, Penyuluh Agama Islam dan komunitas disabilitas, di kantor FBA, Kota Banda Aceh, Kamis (19/8/2021).

Penyuluh Agama Islam Kecamatan Suka Makmur Baihaqi, saat dikonfirmasi menyambut baik masukan penyandang disabilitas. Ia akan menyampaikan pada penyuluh agama lainnya agar memberi perhatian pada disabilitas, terutama edukasi masyarakat lewat mimbar, agar tidak berstigma buruk terhadap saudara disabilitas.

“Kami sudah wacanakan pengentasan buta aksara Al-Quran terhadap disabilitas,” tegas Baihaqi.

Rapat dihadiri unsur pekerja Program Keluarga Harapan (PKH), pekerja Pro Abes, dan Amiruddin dari unsur Penyuluh Agama di Aceh Besar.

Sementara itu, FBA berharap partisipasi lintas sektor dalam hal memenuhi hak disabilitas.

“Apa yang bisa kita buat untuk disabilitas, sesuai spesifikasi kerja kita,” kata Syaifullah, Community Organizer (CO) FBA Kecamatan Suka Makmur, Kamis (19/9/2021).

Pemantik diskusi dan rapat dengan tema “Disabilitas: Harapan dan Realita” ini adalah Nurul Asyura, yang memaparkan materi kondisi disabilitas dan sikap yang sehurusnya dilakukan oleh orang normal.

“Sebenarnya banyak disabilitas di sekitar kita. Namun kita hanya tau disabilitas itu kekurangan fisik,” tegas Nurul Asyura. (Red)

BERITA MINGGUAN

TERBARU

BERITA TERHANGAT

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA TERKAIT