Banda Aceh, Jaringanberitaaceh.com – Ketua Yayasan Wakaf Harun Aly (YWHA), Dr. Muhammad Yasir Yusuf menyampaikan pengelolaan YWHA semakin membaik, efeknya kepercayaan masyarakat semakin besar. Para muhsinin yang memberikan wakafnya kepada YWHA juga terus bertambah. Maka pada Rapat Tahunan ini akan terus memformat pengelolaan yayasan agar makin profesional, dan bermanfaat bagi masyarakat luas, sesuai dengan tema; Mewujudkan Tatakelola YWHA yang Profesional, dan Menciptakan Kemaslahatan bagi Umat.
“Untuk tahun ini, kita akan melaksanakan audit internal terlebih dahulu. Insyaallah ke depan sudah bisa dilakukan audit terbuka oleh pihak berwenang,” tegas Ustaz Muhammad Yasir Yusuf, saat Rapat Tahunan di Kriyad Muraya Hotel, di Banda Aceh, Sabtu (1/1/2022).
Ketua Pembina YWHA, Ustaz Subhan, S.Ag., MA mengatakan saat ini banyak orang menaruh harapan pada YWHA. Walaupun ada tantangan, namun jangan patah semangat, justru harus lebih giat berjuang untuk peningkatan pendidikan dan pengembagan wakaf.
Ia mengapresiasi kerja keras YWHA, yang sekarang tampak jelas kinerjanya.
“Tapi perlu evaluasi setiap kinerja agar lebih optimal,” tegasnya.
Ia berharap kerja sama tim untuk kemajuan YWHA. Selain itu, rapat ini harus dapat menemukan kesalahan dan kekurangan pengelolaan YWHA, yang selanjutnya dicari solusi, sehingga bisa mengerucut pada kemajuan yayasan.
“Karenanya, perlu ada komitmen kuat untuk peningkatan yayasan,” pungkasnya.
Melalui YWHA, katanya, minimal ada tiga efek, yaitu keuntungan akhirat, manfaat bagi yayasan dan pesantren, serta efek langsung dan tidak langsung bagi pengelola dan keluarga.
Sementara Ketua Dewan Pengawas YWHA, Prof. Dr. Alyasa’ Abubakar, MA mengatakan YWHA sudah baik pengelolaannya.
Namun, kata Alyasa’, jika ingin kelola secara modern, maka manajemennya harus profesional. Manajemen yang baik harus ada perencanaan, evaluasi, dan perbaikan secara terus menerus.
“Ini tak bisa dikerjakan seorang, harus bersama-sama,” ucap guru besar UIN Ar-Raniry ini.
Menurutnya, YWHA sudah dikelola dengan baik, tapi harus mampu jadi contoh bagi nazir lainnya.
Harapannya, wakaf di Aceh bisa berkembang optimal dan bermanfaat bagi umat. (Red).
