Ternate,JBA– Jajaran Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Maluku Utara melaksanakan kegiatan Safari Ramadhan di Lapas Kelas III Perempuan Ternate pada Rabu, 19 Maret 2025. Kegiatan yang berlangsung di Masjid LPP Perempuan Ternate ini dihadiri langsung oleh Kakanwil Ditjenpas Malut, Said Mahdar, beserta jajaran pejabat lainnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kakanwil Hukum Budi Argap Situngkir, Kakanwil Ditjen Imigrasi Ian F. Markos, Kabag TU dan Umum Zulkifli Bintang, Kabid PK Badarudin, serta beberapa pejabat pemasyarakatan lainnya. Kehadiran para pejabat ini menunjukkan komitmen dalam mempererat silaturahmi di lingkungan pemasyarakatan, khususnya bagi warga binaan perempuan di Lapas Ternate.
Sebelum berbuka puasa, Kakanwil Ditjenpas Malut, Said Mahdar, menyampaikan tausiyah Ramadhan kepada seluruh warga binaan dan tamu undangan yang hadir. Dalam ceramahnya, ia mengajak semua pihak untuk menjadikan bulan suci Ramadhan sebagai momentum introspeksi diri, meningkatkan ibadah, dan memperbaiki hubungan antar sesama.
Setelah tausiyah, acara dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin langsung oleh Said Mahdar. Doa tersebut dilantunkan sebelum buka puasa bersama sebagai bentuk rasa syukur atas kesempatan yang diberikan untuk menjalankan ibadah di bulan suci ini.
Momen berbuka puasa bersama di Lapas Perempuan Ternate berlangsung dengan penuh kebersamaan. Para pejabat, petugas pemasyarakatan, dan warga binaan perempuan tampak menikmati hidangan yang telah disediakan. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan motivasi dan semangat bagi para warga binaan dalam menjalani masa pembinaan.
Pelaksanaan Safari Ramadhan ini berjalan dengan lancar tanpa kendala. Suasana kekeluargaan yang tercipta dalam acara ini menjadi bukti nyata bahwa kebersamaan dapat terjalin di mana saja, termasuk di lingkungan pemasyarakatan.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Kanwil Ditjenpas Malut berharap dapat terus memberikan dukungan moral dan spiritual kepada warga binaan. Selain sebagai ajang silaturahmi, Safari Ramadhan juga menjadi sarana untuk mempererat hubungan antara jajaran pemasyarakatan dengan warga binaan, sehingga tercipta suasana pembinaan yang lebih baik.
