Langsa – Direktur Eksekutif Aceh Legal Consul (ALC) Muslim A Gani, SH., meminta aparat kepolisian dari jajaran Polres Langsa agar mengejar dan segera menangkap aktor intelektual di balik kasus pembakaran mobil Ketua YARA Langsa yang terjadi pada hari Senin, 20 September lalu.
“Kami menduga ada aktor intelektual yang telah merencanakan pembakaran mobil Ketua Yara Langsa,” sebut Muslim kepada wartawan, Minggu (3/10/2021) di Langsa.
Menurut Muslim, berdasarkan bukti awal dan hasil olah TKP, pengungkapan kasus tersebut dirasa tidak sulit. Apalagi bentuk teror seperti itu merupakan gaya lama yang digunakan kelompok tertentu untuk membungkam profesi pengacara.
“Bukan saja terhadap Ketua Yara, tapi semua praktisi/ aktivis yang ada di Kota Langsa merasa terintimidasi efek dari tindakan kriminal tersebut,” ujar Muslim.
Muslim juga meminta, kebiasaan primitif yang dilakukan kelompok tertentu dengan tujuan untuk membungkam kritikan terhadap kinerja pejabat Pemko Langsa harus segera dihentikan.
Apalagi, kata Muslim, intimidasi gaya lama yang sengaja dimainkan untuk menakut-nakuti masyarakat yang berupaya mengungkap kasus-kasus korupsi di Kota Langsa adalah tindakan keliru.
Ke depan, harap Muslim, semoga tidak ada lagi tangan-tangan kotor yang melakukan kejahatan serupa khususnya di Langsa. Dan polisi harus segera mengusut kasus tersebut secara komprehensif dan menyeluruh kepada semua pihak yang terlibat.
“Tidak terbatas kepada pelaku saja, tapi yang paling penting menangkap aktor utamanya, sekaligus membuka ke publik hasilnya agar masyarakat Kota Langsa benar-benar merasa nyaman. Kita hidup tidak boleh dibatasi dengan teror, karena negara kita negara hukum. Siapa pun yang merasa dirugikan secara hukum, silahkan melaporkan pada polisi dan tidak boleh main hakim sendiri,” tegas Muslim.
Pada kesempatan itu, Muslim juga mengingatkan agar orang-orang yang berada di balik kasus pembakaran mobil Ketua YARA Langsa supaya berhenti bertindak bodoh.
“Berhentilah bertindak bodoh. Karena tidak ada kejahatan yang abadi. Suatu saat pasti akan terungkap dan harus dipertanggungjawabkan di hadapan hukum,” demikian Muslim A Gani.
Sebagaimana diketahui, aksi teror dialami oleh insan pers atas nama H. A. Muthalib Ibrahim, yang juga menjabat sebagai Ketua YARA Langsa, pada hari Senin, 20 September 2021 sekitar pukul 04.20 Wib.
Mobil Harier milik korban dengan nomor polisi BK 88 WZ, dibakar orang tidak dikenal menjelang salat subuh. Mobil yang sedang berada di garasi rumahnya itu diperkirakan dibakar oleh dua orang tak dikenal. (RW).
relaxing music
relaxing music