Bireuen – Menjelang lebaran 1444 hijriah yatim dan piatu yang ada di Gampong Uteun Rungkom mandapatkan santunan dari Keuchik Muhammad Nasir MA. Sedikitnya sebelas anak yatim piatu di Gampong Uteun Rungkom tersantuni dalam tahun ini.
“Sedikitnya sebelas anak yatim piatu dapat santunan. Masing-masing mereka mendapat sekitar Rp900 ribu,” kata Nasir, dalam rilisnya, Selasa, 18 April 2023.
Nasir mengatakan, anggaran santunan tersebut adalah hasil jerih payah Keuchik Gampong, di mana setiap masa panen selalu turun ke lapangan untuk meminta sedikit hasil dari panen padi petani setiap kali panen.
Selain itu, anggaran tersebut juga berasal dari donasi yang dikumpulkan Keuchik Nasir melalui media sosial baik yang berada di luar negeri maupun dalam negeri. Dana juga didapatkan melalui pendekatan sosial seperti H Mukhlis Takabeya, Anggota DPRA Fadli Samalanga, Haji Khalili, dan Ketua DPRK bireuen.
Dana juga diperoleh dari hasil edaran kotak amal jemaah tarawih di menasah, jerih perangkat desa, kepemudaan, tuha peut, dan tuhan lapan, dengan total keseluruhan
hampir mencapai Rp15 juta.
Nasir berharap, dengan adanya program ini anak yatim piatu di desa dapat merayakan lebaran dengan hati gembira.
Selaku pimpinan desa, Nasir mengucapkan terima kasih atas partisipasi dan kepedulian seluruh elemen masyarakat kepada anak yatim piatu. Ia berharap program tersebut terus berjalan minimal setahun sekali.
Selain menyantuni yatim piatu, Keuchik Gampong Uteun Rungkom juga membagikan THR lebaran kepada jemaah terawih yg tidak pernah absen selama bulan Ramadan. Tujuannya untuk memotivasi masyarakat agar selalu taat dalam menjalankan perintah Allah SWT.