Jantho, JBA – Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Aceh Besar menggelar malam apresiasi dan doa bersama bagi Palestina, serta menyerahan penghargaan bagi abdi sipil negara (ASN) berprestasi baik kepala KUA, Penyuluh Agama Islam (PAI), kepala madrasah, guru serta siswa dan siswi se-Aceh Besar, di Pesantren Al Manar, Cot Irie, Aceh Besar, Sabtu malam, 6 Januari 2023.
Sementara Seksi Bimas Islam kali ini menilai KUA bersih dan inovasi, PAI aktif kategori PNS dan PAI aktif kategori non PNS. KUA bersih dan inovatif diberikan pada KUA Kecamatan Blang Bintang yang dipimpin Fajri SHI. PAI aktif dinobatkan kepada Muhkam Zahri SAg penyuluh Madya KUA Kecamatan Montasik dan untuk PAI Non PNS disematkan kepada Raozatul Jannah dari KUA Kecamatan Kuta Cot Glie.
Malan keakraban tersebut juga dinobatkan kepala KUA Penggerak Pembangunan Kantor Urusan Agama, diberikan pada H Rusli M. Yunus kepala KUA Kecamatan Darul Imarah.
Kasi Bimas Islam, H Akhyar MAg mengatakan penilaian bagi KUA bersih dan inovatif serta PAI aktif sudah dimulai sejak awal tahun 2023, ketika turun monitoring ke KUA. Semua tim sudah menilai tanpa disadari oleh KUA dan PAI. Sengaja tidak menggunakan narasi KUA Teladan dan Penyuluh Teladan, karena narasi itu sudah digunakan.
“Pada akhir tahun 2023 tim terakhir turun ke lapangan dan hanya fokus pada enam KUA nominasi dan enam PAI dan akhirnya terpilih,” ujarnya usai pemberian penghargaan.
Ia menyebutkan tujuan penghargaan ini agar seluruh KUA dan PAI lebih giat dan aktif lagi dalam bekerja dan melayani masyarakat, serta untuk memeriahkan HAB ke-78.
“Insyaallah kegiatan ini akan terus dilakukan,” jelas Akhyar pada malam doa bagi syuhada Palestina dan pendiri Kementrian agama secara nasional.
Untuk kategori spesial KUA Penggerak Pembangunan KUA sangat pantas diberikan kepada KUA Darul Imarah dan H Rusli M. Yunus, mengingat dedikasinya dalam berusaha membangun KUA dan juga menjelang Purna Tugas yang bersangkutan.
Kepala Kankemenag Kabupaten Aceh Besar, H Saifuddin SE menaruh simpati dan apresiasi terhadap kreasi yang dilakukan jajaran Bimas Islam. Semoga ini terus dikembangkan dan di tingkatkan di masa akan datang, sehingga Aceh Besar tidak hanya namanya besar, tapi prestasi di seluruh bidang nadrasah, KUA, PAI ,Haji, Pontren, Zakat Wakaf dan lainnya juga besar/banyak.
Malam apresiasi tersebut juga turut disumbangkan ke Palestina via Mercy Rp 30 juta, total hampir Rp 200 jt sedekah/sumbangan siswa dan ASN, karyawan/ti jajaran Kemenag Aceh Besar. Acara malam itu berakhir pukul 00:00 WIB. Dirgahayu Kementrian Agama RI ke-78 Indonesia Hebat Bersama Umat.