Jantho, JBA – Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kuta Cot Glie, H. Sulaiman Masudi, S.Ag, menegaskan pentingnya pencatatan pernikahan di KUA serta kesadaran menikah di usia matang sebagai langkah awal membangun keluarga berkualitas.
H. Sulaiman menuturkan setiap pasangan yang menikah harus memastikan pernikahannya tercatat secara resmi di KUA. Hal ini sangat penting untuk menghindari berbagai persoalan kemudian hari, terutama yang berkaitan dengan pengurusan administrasi anak, seperti saat mendaftar sekolah, melamar pekerjaan, maupun dalam urusan hukum dan lainnya.
“Pernikahan yang tercatat di KUA bukan hanya memenuhi ketentuan hukum, tetapi juga memberikan perlindungan kepada suami, istri, dan anak-anak agar hak-hak mereka diakui secara sah oleh negara,” ujar Sulaiman Masudi saat rapat bulanan TP PKK dan Sosialisasi Pencatatan Nikah di KUA dan Pencegahan Stunting Pra Nikah Kecamatan Kuta Cot Glie, di Aula UDKP Kantor Camat setempat, Rabu, 29 Oktober 2025.
Lebih lanjut, ia menyoroti pentingnya menikah setelah berusia minimal 19 tahun, sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan.
Menurutnya, usia tersebut menunjukkan tingkat kematangan fisik, mental, dan emosional seseorang dalam menjalani kehidupan rumah tangga.
“Menikah di usia matang bukan hanya soal kesiapan mental dan ekonomi, tetapi juga berkaitan erat dengan upaya menekan angka stunting di masyarakat. Usia matang menjadi faktor penting dalam mewujudkan keluarga yang sehat, bahagia, dan bertanggung jawab,” tambahnya.
Kegiatan yang turut dihadiri oleh para penyuluh agama KUA Kuta Cot Glie tersebut berlangsung dengan penuh antusias. Para peserta dari unsur TP PKK dan PKK Gampong menyimak dengan seksama materi yang disampaikan, terutama mengenai peran keluarga dalam pembinaan generasi yang sehat dan berdaya saing.
Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya pencatatan pernikahan dan kesiapan usia sebelum menikah, sehingga mampu membangun keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah, serta berkontribusi dalam menekan angka pernikahan dini dan stunting di wilayah Kecamatan Kuta Cot Glie.
