Banda Aceh, Jaringanberitaaceh.com – Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh (DPDA), Zahrol Fajri SAg MH mengatakan Rapat Kerja (Raker) Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Sarjana Alumni Dayah (DPP ISAD) Aceh harus menghasilkan ide kreatif untuk program kerja, dalam rangka memudahkan pengabdian.
“ISAD harus memberi kenyamanan bagi santri yang sedang menuntut ilmu, sehingga mereka menjadi kader ulama,” jelas Zahrol, saat membuka Raker ISAD Aceh, di Aula DPDA, Rabu, 15 Juni 2022.
Momen Raker, kata Zahrol, peluang mencurahkan pikiran untuk mencari solusi terkait permasalahan kedayahan.
Harapannya, santri Aceh memiliki keterampilan khusus sebagai bekal hidup. Tentu ini di luar ilmu agama, seperti keahlian berbahasa asing.
Ia juga berharap, potensi ekonomi dayah harus dapat dikembangkan untuk kepentingan operasional dayah. Karena pemerintah tidak selamanya mampu menyediakan anggaran.
Sementara, Ketua DPP ISAD, Tgk Mustafa Husen Woyla SPdI mengatakan raker ini harus melahirkan hal baru yang kita hasilkan untuk kemajuan dayah.
“Kita siap menyambut harapan kepala DPDA,” ujar Tgk Mustafa Husen Woyla. (*)
