Meulaboh, Jaringanberitaaceh.com – Indonesia Motivator Community (IMC) Aceh menghelat pelatihan dengan tema “Peran Pemuda sebagai Pageu Gampong dalam Mencegah Penyebaran Narkotika dan Penyakit Sosial Lainnya”, di Kantor Keuchik Seuneubok, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Minggu (29/8/2021).
Ketua IMC Aceh, Ners Rosdiana, S.KM, S.Kep mengajak peserta untuk berpartisipasi melawan narkoba, sesuai kapasitas dan kemampuan.
“Semua mesti menjauhi narkoba, karena berdampak buruk bagi kita dan keluarga,” Ucap Ners Rody.
Menurut Ners Rody, dampak ini berlangsung sejak menggunakan hingga seumur hidup kita. Bukan hanya dari segi kesehatan, tapi juga dari segi psikologis, sosial, dan ekonomi.
Perempuan yang juga Penyuluh Narkoba BNN Provinsi Aceh ini memberikan tip agar terhindar dari narkoba, yaitu pendidikan atau penyuluhan tentang narkoba, menghindari coba-coba, kenali ancaman hukuman bagi pemakai dan pengedar, perkuat keimanan, memilih pergaulan yang sehat, mempererat hubungan dengan keluarga dan hindari pintu masuk narkoba, yaitu rokok.
Lebih lanjut, sebut Ners Rody, tanda orang kecanduan narkoba adalah berat badan menurun, berkeringat, mata cekung dan merah, muka pucat, buang air besar dan air kecil kurang lancar, tiada nafsu makan, sakit perut, tangan berbintik merah seperti bekas gigitan nyamuk.
Sedangkan sisi psikis, orang yang kecanduan cenderung emosional, cepat bosan, membangkang, berbicara kasar, berbohong dan ingkar janji.
Sementara segi prilaku, orang yang kecanduan cenderung malas, bersikap acuh, jarang mandi, sering batuk dan bersin, menguap terus dan suka mencuri.
Sebelumnya, pada Sabtu (28/8/2021), IMC Aceh menggelar kegiatan yang sama di Kecamatan Setia, Kabupaten Aceh Barat Daya, yang diikuti oleh pemuda dan perangkat desa.
“Peserta kita persiapkan sebagai pageu gampong, yang menjaga gampong mereka dari ancaman narkoba,” tegas Ners Rody. (Red)
