Calang,JBA — Suasana khidmat menyelimuti Komplek Dayah Darul ’Amilin, Gampong Cot Pange, Darul Hikmah, Aceh Jaya, pada Minggu malam bertepatan 25 Jumadil Awal (15/11/2025) saat ratusan jamaah menghadiri Haul Ke-4 Almarhum Waled H. Rahimuddin Adami, pendiri dayah yang dikenal sebagai ulama bersahaja sekaligus pembimbing generasi muda di kawasan tersebut.
Peringatan haul yang dimulai pukul 19.00 WIB itu diisi dengan rangkaian kegiatan religius yang menjadi ciri khas dayah, mulai dari pembacaan 30 Juz Al-Qur’an, doa samadiah bersama, hingga pemberian santunan untuk anak yatim. Seluruh rangkaian ini ditujukan sebagai bentuk penghormatan dan amal jariyah bagi almarhum yang semasa hidupnya dikenal dekat dengan masyarakat dan peduli terhadap pendidikan Islam.
Ketua Panitia sekaligus Ketua Alumni Dayah Darul ‘Amilin, Hidayat Jaya Miharja, dalam sambutannya menegaskan bahwa haul ini bukan hanya mengenang sosok pendiri, tetapi juga momentum mempererat kembali hubungan antara santri, alumni, serta masyarakat.
“Almarhum Waled Rahimuddin telah meninggalkan warisan adab, ilmu, dan pengabdian. Haul ini menjadi kesempatan bagi kita sebagai alumni untuk menjaga amanah beliau agar terus hidup di tengah masyarakat,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Geuchik Gampong Cot Pange, Putra Kaban, yang menilai bahwa keberadaan dayah ini merupakan pusat cahaya ilmu bagi warga.
“Waled Rahimuddin adalah guru bagi kami semua. Beliau meninggalkan warisan yang tidak hanya berupa bangunan dayah, tetapi juga generasi yang berilmu. Pemerintah gampong akan terus mendukung kegiatan keagamaan seperti ini,” kata Putra Kaban.
Geuchik Putra Kaban juga menambahkan bahwa kegiatan haul seperti ini harus terus diingat dan dilaksanakan setiap tahun sebagai bentuk penghormatan kepada ulama dan penjaga tradisi keagamaan gampong.
“Setiap tahun, kita harus memastikan haul ini tetap terlaksana. Ini bukan sekadar acara, tetapi bagian dari identitas dan tradisi kita sebagai masyarakat Cot Pange yang menghormati ulama. Semoga kegiatan seperti ini menjadi pengikat silaturahmi dan sumber keberkahan bagi kita semua,” ungkapnya.
Sementara itu, Pimpinan Dayah Darul ‘Amilin, Waled Muda Fauzan Adhim, mengingatkan jamaah bahwa keteladanan almarhum harus diwujudkan dalam perilaku sehari-hari.
“Waled Rahimuddin mendidik dengan ketulusan dan akhlak. Haul ini harus menjadi sarana untuk menumbuhkan kembali semangat menuntut ilmu dan menjaga adab,” tuturnya dalam tausiah singkat.
Acara diakhiri dengan doa bersama dan kenduri yang diikuti seluruh jamaah. Pihak panitia menyampaikan apresiasi kepada masyarakat, alumni, dan para donatur yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan kegiatan tersebut. Haul ini diharapkan dapat terus menjadi tradisi yang memperkuat nilai keislaman sekaligus mempererat hubungan antara dayah dan masyarakat.
