Banda Aceh, Jaringanberitaaceh.com – Drs Reza Fahlevi MSi dilantik menjadi Pj Wali Kota Sabang menggantikan Nazaruddin (Tgk Agam), di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Senin, 19 September 2022.
Ketua Indonesia Congress and Convention Association (INCCA), Muhammad Balia menilai pemilihan Reza Fahlevi sebagai Pj Wali Kota Sabang sangat tepat. Mengingat Sabang memiliki potensi ekonomi wisata kelas dunia. Sementara kemampuan dan Reza Fahlevi sangat relevan dengan kebutuhan Sabang terkini.
“Pak Reza adalah putra terbaik Aceh. Ia cukup layak dan sudah dikenal mumpuni. Bahkan ia diberikan amanah menjabat di kementerian pariwisata,” pungkasnya, di Banda Aceh, Senin, 19 September 2022.
Reza mengawali karier PNS sebagai Lurah Merduati, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh pada 1997–1998. Kemudian ia pernah menjabat Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Banda Aceh 2010-2014. Kadisbudpar Aceh 2014-2018. Selanjutnya dipercayakan amanah menjabat sebagai Direktur Event Daerah di Kementerian Pariwisata dan Industri Kreatif (Kemenparekraf), Direktur Kelembagaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2020-2021, dan berbagai jabatan strategis lainnya.
Lanjut Balia, potensi ekonomi Sabang berasal dari lokasinya cukup strategis sebagai pelabuhan internasional. Jika potensi tersebut dioptimalkan, maka denyut ekonomi Sabang semakin hidup.
Anugerah Allah lainnya untuk Sabang adalah keindahan alam luar biasa. Lautnya beserta kekayaan alam berupa terumbu karang, beragam jenis ikan, seperti akuarium raksasa.
“Denyut ekonomi Sabang adalah alamnya. Jika anugerah ini dikelola profesional, tentu menjadi daya tarik lebih lebih baik dibandingkan Bali,” jelas Ketua Himpunan Pengusaha Santri Indonesia (Hipsi) Aceh ini.
Ia menambahkan, kehadiran Reza Fahlevi agar bisa selalu hadir di Aceh seperti dulu sudah lama dinantikan. Bersama dukungan masyarakat, Reza mampu mengembangkan Sabang.
Dalam wawancaranya dengan rekan media, Reza mengatakan program yang paling masuk akal menjadi fokus utamanya adalah pariwisata.
“Sabang memiliki potensi unggul di sektor pariwisata,” tuturnya.
