BANDA ACEH – Siswa SMA Negeri 3 Banda Aceh terpilih mewakili Indonesia dalam ajang debat internasional, Parliamentary Debate World Conference (PDWC).
Hasilnya, mereka mampu menorehkan prestasi yang membanggakan, dengan meraih penghargaan Embodying Respect Award PDWC 2021 dalam ajang tersebut.
Debat internasional itu berlangsung sejak 15 hingga 21 Agustus 2021, yang dipusatkan di Tokyo, Jepang. Namun, peserta dari berbagai mengikuti secara virtual.
Tiga siswa SMA Negeri 3 Banda Aceh yang mewakili Indonesia yaitu Nazuya Aliyyah, Falisha Salma dan Clairine Leony, bersama Guru Pembimbing, Laila Zahara SPd MPd.
Kepala SMA Negeri 3 Banda Aceh, Syarwan Joni SPd MPd mengatakan, tahun ini PDWC diselenggarakan secara online dan diikuti oleh 12 group peserta dari tujuh negara.
Negara peserta yaitu Jepang, New Zealand, Indonesia, Amerika, Jamaika, Australia, dan Thailand. Peserta dari Indonesia diwakili oleh SMA Negeri 3 Banda Aceh.
Parliamentary Debate World Conference (PDWC) adalah program tahunan yang diselenggarakan oleh Waku Pro Foundation Jepang untuk pelajar Sekolah Menengah Atas pada tingkat Internasional.
Program ini bertujuan untuk misi perdamaian dan persahabatan lintas negara, agama, dan budaya.
Syarwan Joni menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan berbagai tahapan seleksi, mulai dari seleksi administrasi, hingga usulan konten gagasan Cultural Connect Activity oleh masing-masing peserta.
“Alhamdulillah hasil seleksi administrasi dan gagasan cultural anak-anak kami yang terdiri dari 3 siswa dan 1 guru pembimbing, berhasil lolos menjadi satu-satunya Tim SMA mewakili Indonesia dalam PDWC,” ungkapnya.
Syarwan menjelaskan, lebih kurang satu minggu siswa dan guru dilibatkan dalam kegiatan presentasi budaya negara masing-masing, mengenal budaya jepang, dan Debate Friendship.
Indonesia mendapat kehormatan terpilih untuk mempresentasikan video tentang cultural dengan konten presentasi “Budaya Aceh Bersamaan dengan Jepang dan Jamaica”.
Pada kesempatan itu, juga diperkenalkan budaya Aceh dengan judul “Cultural Connect Activity”.
“Alhamdulillah siswa kami bersama guru pembimbing tampil sangat baik dan mendapat penghargaan Embodying Respect Award PDWC 2021,” tambah Syarwan Joni.
Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Alhudri, MM melalui Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar, Mohammad Iqbal AR ST MSi menyampaikan, sejak awal kegiatan PDWC Japan 2021 yang diikuti tim debat SMAN 3 Banda Aceh pihaknya sangat mendukung kegiatan tersebut.
“Sebagai pembina sekolah, kami sangat mengapresiasi dan bangga atas capaian prestasi yang luar biasa ini. Penghargaan dan apresiasi tinggi kami sampaikan kepada kepala sekolah, guru, dan siswa yang telah berhasil beprestasi dan meraih penghargaan Embodying Respect Award PDWC- Japan 2021,” ujarnya.
Iqbal menambahkan, keberhasilan ini patut disyukuri oleh semua pihak. Hal ini menunjukkan, capaian Pendidikan Aceh kian diperhitungkan di berbagai even kompetisi di tingkat nasional maupun internasional.
“Kami berharap jejak pengalaman yang dilalui tim debat SMAN 3 Banda Aceh dapat menjadi motivasi bagi sekolah-sekolah lainnya di Aceh, sebagai wujud menuju ‘Aceh Carong’ dan ‘Aceh Hebat’,” tutur Mohd Iqbal.