Banda Aceh, JBA – TPQ Hidayatul ulum menggelar kajian perdana bagi Ustadz Ustadzah pengajar dengan menghadirkan penceramah lulusan Mesir Ustadz Khairul Rafiki, Lc. MA.
Kegiatan ini di selenggarakan di Aula Rumah Batik Gedung Paud Lambaro Skep, diikuti dengan sangat antusias oleh para staf pengajar TPQ Hidayatul Ulum. Berlangsung ba’da shalat maghrib sampai dengan waktu isya, kegiatan ini dikonsepkan akan menjadi program rutin bulanan berdasarkan inisiatif Ustadz Ustadzah dan pengurus TPQ Hidayatul Ulum.
Direktur TPQ HU Edy Iswandy ZA, S. Sos. I sangat mendukung sepenuhnya antusias para pengajar dalam senang menuntut ilmu,
“InshaAllah kajian ini akan agendakan rutin” Ucap Ust Edy yang penyuluh Agama Islam Kementerian Agama Kota Banda Aceh
Untuk sesi pertama kajian oleh Ustadz Khairul Rafiki, Lc. MA. menyampaikan kajiannya mengenai bagaimana menanam akhlak mulia kepada anak-anak melalui pendidiknya. Beberapa point yang disampaikan oleh Ustadz Rafiki
Diantaranya “Seorang guru yang baik bukan hanya mengajarkan ilmu, tapi juga menanamkan akhlak mulia dan mendorong peningkatan ibadah murid-muridnya. Melalui sikap sabar, kasih sayang, dan keikhlasan, seorang guru mendidik bukan hanya dengan kata-kata tetapi juga memberikan contoh nyata”.
“Apabila ilmu dibangun bukan atas pondasi akhlak, maka akan banyaknya yang pintar yang akan membodohkan orang lain. Serta membenci maksiat itu harus, tapi membenci seorang ahli maksiat itu tidak boleh”, tutur beberapa point penting dari isi kajian Ustadz Khairul Rafiki, Lc. MA.
Ust Khairul juga menyinggung bahwa peningkatan mutu pendidikan sangat berpengaruh pada kualitas SDM para pengajar dan Ust/zah oleh karena itu sudah semestinya kita para pengajar ustad/zah terus menimba ilmu untuk peningkatan mutu
Testimoni dari salah satu Ustadz TPQ Hidayatul Ulum dalam mengikuti kajian pertama ini sangatlah berharga dan menambah khazanah ilmu pengetahuan dalam penerapan akhlak bagi seorang pendidik. Harapannya kami bisa menjadi program rutin bulanan sebagai salah satu bentuk menjaga kualitas kami sebagai para pendidik, ucap Ustadz Aditya Alhamdi sebagai salah satu Ustadz TPQ Hidayatul Ulum peserta kajian.
