Lhoksukon, Jaringanberitaaceh.com – Melalui Program Youth Entrepreneur Ship (YES) bidang Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) menciptakan program unggulan yang prospeknya bagus dan sesuai dengan minat pemuda di Kecamatan Dewantara, yaitu program Sentral Jamur Dewantara, 16 Septemberbl 2022.
Assistant Vice President TJSL PT PIM, Jufri mengatakan program ini terinisiasi oleh keahlian anak muda dalam hal budidaya jamur tiram.
“Awalnya kita melakukan mapping untuk mencari tahu potensi dan minat pemuda di Desa Uteuen Geulinggang. Hasil mapping tersebut ditemukan para pemuda desa setempat pernah dibekali cara membudidayakan jamur tiram. PIM melihat prospek yang sangat bagus jika budidaya jamur di desa ini dikembangkan dengan didukung SDM memadai,” ungkapnya.
Pada tahap awal, TJSL PT PIM membantu dua kelompok usaha yaitu ‘Koelat Dewa Mushgrow’ dan ‘Jamur Geulinggang’. Koelat Dewa Mushgrow yang memiliki kapasitas kembung 10.000 baglog dan dibantu 6.500 baglog oleh PIM serta dukungan penyelesaian kembung seluas 5.5 x 10 m2.
Sementara untuk kelompok Jamur Geulinggang dibantu sebanyak 1.400 baglog dengan skema Kemitraan. Kelompok ini sudah mendapatkan hasil panennya. Hasil panen tersebut diputar kembali untuk pengadaan bibit sebanyak 2.500 baglog yang akan dipasok dalam waktu dekat.
Diharapkan pemuda yang tergabung dalam kelompok Koelat Dewa Mushgrow dan Jamur Geulinggang dapat mengembangkan usahanya menjadi pelaku UMKM di bidang olahan jamur dan bisa mendapat pasar tersendiri baik dalam maupun luar daerah.
“Seluruh pelaksanaan program YES tidak terlepas dari dukungan dan kerja sama dengan dinas terkait di Kabupaten Aceh Utara dan provinsi,” tambah Jufri.
Vice President PKBL dan Humas, Zulhadi menambahkan perusahan dan manajemen mengupayakan yang terbaik bagi masyarakat sekitar perusahaan. Berbagai usaha untuk memberdayakan masyarakat di berbagai kalangan akan terus dilakukan secara berkelanjutan.
“Kami melihat antusiasme masyarakat bekerja sama dengan perusahaan dalam berbagai hal positif untuk membangun sumber daya manusia (SDM) yang siap bersaing di pasar kerja maupun kemandirian usaha untuk mendukung finansial maupun kreatifitas yang bernilai guna terhadap diri sendiri maupun lingkungan sekitar,” ungkapnya.
PT PIM melalui unit TJSL akan berinovasi dalam hal membangun masyarakat sekitar perusahaan menjadi masyarakat mandiri dengan berbagai upaya yang akan dilakukan.
“Pada 2021 terbukti capaian kinerja TJSL PT PIM meduduki peringkat ke-2 pelaksanaan TJSL terbaik perusahaan yang berada di Provinsi Aceh, dan berhasil membantu meningkatkan kinerja Pemerintah Aceh,” tambah Zulhadi.
Selain itu, PT PIM mendapat peringkat terbaik (bintang 4) dalam pelaksanaan TJLS bidang sosial pada ajang CSR Award BUMN Track yang diikuti seluruh perusahaan BUMN di Indonesia. Capaian-capaian tersebut menjadi salah satu bukti PT PIM benar-benar telah melaksakan amanah perusahaan dan negara dalam hal tanggung jawab sosial lingkungan.