Banda Aceh — Operasi Mantap Praja Seulawah 2024 resmi dimulai pada 27 Agustus dan akan berlangsung hingga 25 Desember 2024. Operasi ini merupakan upaya Polda Aceh dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama Pilkada Serentak 2024. Kombes Joko Krisdiyanto menekankan pentingnya kesiapan mental dan fisik personel yang dilandasi dengan komitmen moral serta disiplin tinggi.
Ia mengatakan, Operasi Mantap Praja Seulawah 2024 akan dilaksanakan selama 121 hari, terhitung dari 27 Agustus hingga 25 Desember 2024.
Selain itu, pentingnya kesiapan mental dan fisik yang dilandasi dengan komitmen moral serta disiplin kerja yang tinggi agar dapat memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat.
“Pentingnya deteksi dini terhadap potensi kerawanan dengan mengoptimalkan peran intelijen dan Bhabinkamtibmas guna mengantisipasi berbagai kemungkinan ancaman yang dapat mengganggu proses pemilihan,” katanya.
Kolaborasi yang kuat antara Polri, TNI, KPU, Bawaslu, dan komponen masyarakat lainnya juga menjadi fokus utama. sinergi antar lembaga adalah kunci untuk menciptakan pengamanan yang efektif dan proaktif.
Seluruh anggota Polri diinstruksikan untuk menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam politik praktis, menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri selama pelaksanaan Pilkada.