Banda Aceh – Kapolda Aceh Irjen Achmad Kartiko menyatakan bahwa Latpraops Mantap Praja Seulawah 2024 merupakan wujud nyata komitmen Polri dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) selama proses demokrasi berlangsung.
Operasi ini diharapkan dapat menjamin demokrasi yang sehat, aman, dan damai.
Ia juga menyampaikan, Operasi Mantap Praja Seulawah juga merupakan bagian integral dari upaya polri menjamin terlaksananya demokrasi yang sehat, aman, dan damai.
“Dalam operasi ini, peran aparat penegak hukum sangatlah krusial, yang tidak hanya dituntut untuk menjaga ketertiban, tetapi juga memastikan bahwa hak-hak masyarakat untuk memilih pemimpin dapat terlindungi tanpa ada ancaman atau intimidasi dari pihak manapun,” ujarnya.
Dalam Latpraops tersebut, Polda Aceh akan fokus pada empat aspek penting yang menjadi pilar utama dalam strategi pengamanan, yaitu tactical floor game (TFG), gladi parsial, gladi lapangan, dan simulasi sistem pengamanan kota (Sispamkota).