Rumah Syarhil Qur’an Aceh Adakan Temu Ramah dengan Pelatih Nasional

Banda Aceh, JBA – Rumah Syarhil Qur’an Aceh (RSQA) mengadakan temu ramah dengan pelatih nasional Cabang Syarhil Qur’an, Hj Maria Kiftiah MA.

Pemerintah Aceh melalui Dinas Syariat Islam Aceh mengundang pelatih nasional itu untuk melatih peserta MTQN Kalimantan Timur tahun 2024. Acara dilaksanakan di aula LPTQ Aceh, komplek Keistimewaan Aceh, Gampong Jeulingke, Banda Aceh, Selasa, 6 Juli 2024.

Para peserta yang berjumlah 50 orang terdiri dari peserta MTQN dan pencinta syarhil Qur’an yang berasal dari kabupaten/kota.

Kepala Dinas Syariat Islam Aceh, H Zahrol Fajri mengapresiasi langkah konkret dan terukur yang dilakukan Rumah Syarhil Qur’an Aceh, yang mengambil inisiatif membuat pertemuan sekaligus temu ramah terhadap para peserta syarhil quran, sehingga cabang yang diperlombakan setiap MTQ menjadi terkenal dalam masyarakat.

“Dinas Syariat Islam terus memotivasi setiap lembaga untuk bekerja sama dengan pemerintah, sehingga syiar syariat Islam terus viral di masyarakat,” jelasnya.

Zahrol Fajri mengatakan tantangan umat Islam hari ini sangat beragam dan labeling syariat identik dengan kemiskinan, kebodohan, kerusuhan, anarkis dan kekerasan terus dialamatkan kepada Aceh yang sedang melaksanakan syariat Islam secara kafah.

“Semakin banyak cabang lain yang membuat acara seperti RSQA maka target lima besar MTQN tahun ini, insyaallah akan tercapai,” harapnya.

Ketua panitia, yang juga Ketua Umum Rumah Syarhil Qur’an Aceh, H Akhyar MAg menyampaikan niat pertama lima tahun yang lalu, target didirikan RSQA adalah untuk ajang silaturahmi dan membantu pemerintah untuk mempersiapkan para peserta cabang syarhil quran secara berjenjang, agar terwujud peserta yang handal dan meraih juara di level nasional.

“Jangan hanya bicara MTQ ketika menjelang MTQ itu digelar, tapi jauh hari kita telah melakukan pembinaan secara baik, sehingga peserta yang di harapkan akan terwujud,” katanya.

Acara temu ramah juga diisi dengan penampilan peserta nasional, mantan juara nasional (the legend) dan juga tampilan tausyiah dari juara MTQ RRI nasional tahun lalu yang dimenangkan oleh Dafa, peserta asal Aceh.

Sementara Hj Maria Kiftiah mengapresiasi apa yang dilakukan oleh RSQA dan ini satu-satunya di Indonesia, mungkin hanya Aceh yang memiliki perkumpulan bernama RSQA, tentu provinsi lain dapat mencontoh apa yang dilakukan Aceh.

Lebih lanjut, mantan juara nasional Syarhil Qur’an 2003 ini yakin cabang Syarhil Qur’an akan berhasil di MTQN di Kalimantan Timur bulan September 2024.

BERITA MINGGUAN

TERBARU

BERITA TERHANGAT

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA TERKAIT