Aceh Utara – Menyambut bulan suci Ramadhan 1443 H, PT Pema Global Emergi (PGE) bersama Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) menyerahkan sebanyak 22 ekor sapi untuk kebutuhan meugang masyarakat dan pemangku kepentingan di sekitar wilayah operasi Aceh Utara, Kamis 30 Maret 2022.
Sapi meugang diserahkan masing-masing 2 ekor ke 6 kecamatan di ring 1 sekitar PGE yaitu Kecamatan Tanah Luas, Nibong, Syamtalira Aron, Matangkuli, Pirak Timu, Langkahan dan 1 ekor ke Kecamatan Paya Bakong. Selanjutnya masing-masing 1 ekor untuk Polres Aceh Utara, Polres Lhokseumawe, Korem 011 Lilawangsa, Kodim 0103 Aceh Utara, 3 ekor diserahkan ke KPA Wilayah 3 Samudera Pase, 1 ekor untuk Dayah Asyhabul Yamin Matangkuli dan 1 ekor untuk Dayah Darul Muttaqin Lapang.
General Manager PGE, Eppy Gustiawan, melalui External Relation Coordinator PGE, Agus Salim menyebutkan, PGE ingin menyambut bulan suci ramadhan kali ini dengan berbagi daging meugang dengan masyarakat di sekitar wilayah operasi perusahaan dan ini akan sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Mengingat tradisi makan daging meugang adalah tradisi yang sakral bagi masyarakat Aceh, khususnya di sekitar wilayah operasi PGE di Aceh Utara.
“Dalam situasi yang masih memprihatinkan di tengah pandemi Covid-19 ini, masyarakat sangat merasakan dampaknya. Untuk itu PGE hadir untuk saling berbagi meringankan beban masyarakat dalam kebutuhan meugang menjelang puasa ramadhan,” ujar Agus.
Agus mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat mempererat hubungan baik antara perusahaan dengan masyarakat dan pemangku kepentingan di sekitar wilayah operasi PGE.
“Sapi meugang yang diserahkan juga dibeli dari peternak lokal sebagai upaya pemberdayaan peternak sapi guna menuju swasembada daging yang sudah dicetuskan oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Utara,” ujarnya.
Agus berharap bantuan daging meugang menjadi berkah untuk perusahaan, masyarakat dan pemangku kepentingan di sekitar wilayah operasi PGE.
“Ini akan menjadi tambahan semangat bagi kami untuk terus berkarya meski pun di bulan ramadhan dalam mendukung ketahanan energi nasional sambil terus beribadah kepada Allah SWT dan berbagi kepada masyarakat sekitar,” tutup Agus.
