Banda Aceh – Dengan berakhirnya masa jabatan Gubernur Aceh periode 2017-2022, maka roda pemerintahan akan dijalankan oleh Pejabat (PJ) sampai Pemilu mendatang. PJ tersebut akan dilantik oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), M Tito Karnavian di Gedung DPRA, besok, Rabu, 6 Juli 2022.
Untuk memastikan keamanan selama rangkaian pelantikan PJ berlangsung, Polda Aceh mengerahkan 560 personel dengan klasifikasi sesuai tupoksi masing-masing.
“Sebagai langkah awal, nanti sore kita akan gelar apel kesiapan 560 personel yang dilibatkan dalam pengamanan pelantikan PJ Gubernur,” sebut Kabid Humas Polda Aceh Kombes Winardy, dalam siaran persnya, Selasa, 5 Juli 2022.
Winardy mengatakan, pengamanan akan dilaksanakan pada setiap rangkaian kegiatan, mulai dari Pam VVIP kedatangan Mendagri sampai acara pelantikan PJ Gubernur Aceh selesai.
Selain itu, pengamanan juga dilakukan di jalur-jalur yang dilewati pejabat. Kemudian pengamanan lokasi, termasuk sterilisasi, dan _security door_ di DPRA.
“Intinya Polda Aceh akan maksimalkan pengamanan selama pelantikan PJ Gubernur berlangsung. Personel akan segera kita kerahkan, baik tertutup maupun terbuka,” ujar Winardy.