Calang, Jaringanberitaaceh.com – Pj. Bupati Aceh Jaya, Dr. Nurdin, S.Sos, M.Si, pimpin rapat sosialisasi Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 di Media Center Setdakab Aceh Jaya, Jumat (10/03/2023). Rapat sosialisasi PKA ke-8 ini dihadiri oleh Kepala Disbudpar Aceh Almuniza Kamal, S.STP, M.Si, Kepala SKPK terkait, Para Camat dan Ketua APDESI Kabupaten Aceh Jaya. Diharapkan dengan adanya rapat ini, akan semakin meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah, terutama dalam mempersiapkan pelaksanaan program PKA yang akan diselenggarakan pada 19 – 27 Agustus 2023 di Banda Aceh.
Dalam rapat ini, Pj. Bupati Aceh Jaya menyampaikan pentingnya PKA sebagai program pemerintah untuk mendorong pembangunan daerah secara berkelanjutan dan berbasis kearifan lokal. Beliau juga menekankan bahwa PKA merupakan salah satu upaya untuk memperkuat partisipasi masyarakat dalam pembangunan, terutama masyarakat adat yang memiliki pengetahuan dan kearifan lokal yang sangat berharga.
“PKA ini merupakan program yang sangat penting bagi kita semua, khususnya bagi masyarakat adat di Aceh Jaya. Saya berharap melalui sosialisasi ini, masyarakat adat bisa lebih memahami betapa pentingnya program ini dan dapat menjadi mitra pemerintah dalam menjalankan program ini dengan baik,” ujar Dr. Nurdin.
Dalam rapat ini, juga dilakukan presentasi mengenai progres implementasi persiapan Aceh Jaya pada Ajang PKA, serta pembahasan mengenai tantangan dan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaannya. Selain itu, juga dijelaskan mengenai langkah-langkah yang akan diambil untuk mengatasi kendala tersebut.
Pada kesempatan itu, Almuniza Kamal mengatakan bahwa dalam mempersiapkan Pekan Kebudayaan Aceh ke 8, berdasarkan instruksi Gubernur Aceh, setiap kabupaten kota yang berpartisipasi agar segera mempersiapkan segala hal yang akan ditampilkan pada pecan kebudayaan tersebut.
“Kita meminta teman-teman di kabupaten/kota untuk segera mempersiapkan anjungan yang memang menjadi tanggun jawab Kabupaten/Kota. Kami telah melakukan investigasi bersama tim akan kebutuhan semua anjungan perwakilan kabupaten/kota, khusus aceh jaya sendiri dibutuhkan renovasi pada bagian plavon dan pengecatan,” Ujar Kepala Disbudpar Aceh.
