Penyuluh Agama Aceh Besar Hadiri Multaqa Ulama Internasional di Turki, Soroti Banjir Sumatera

Istambul, JBA – Dari Istanbul, Penyuluh Agama Islam Kabupaten Aceh Besar, Dr. Tarmizi Soroti Bencana Aceh dan Perjuangan Palestina. Wakil Ketua Majelis Pengurus Wilayah (MPW) ICMI Aceh ini mewakili Indonesia menghadiri Multaqa Ulama Internasional yang berlangsung di Istanbul, Turki, pada 13–15 Desember 2025.

Forum bergengsi ini dihadiri 876 ulama dari berbagai negara Muslim di dunia, menjadi ruang strategis untuk memperkuat solidaritas umat Islam lintas negara dalam merespons persoalan kemanusiaan global.

Dr. Tarmizi yang sehari-hari merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian Agama—berkiprah sebagai mubaligh, penyuluh agama, serta dosen di Fakultas Ushuluddin UIN Ar-Raniry Banda Aceh—menyampaikan pentingnya solidaritas dan saling tolong-menolong antarnegara Muslim. Menurutnya, kebangkitan dunia Islam hanya dapat terwujud jika umat bersatu menghadapi berbagai krisis kemanusiaan dan ketimpangan global.

Dalam forum internasional tersebut, Tgk. Tarmizi turut menyoroti bencana banjir bandang dan longsor yang melanda wilayah Sumatra, Indonesia, khususnya Aceh. Bencana hidrometeorologi itu telah merenggut lebih dari 1.000 jiwa, sementara proses tanggap darurat dinilai masih lambat.

“Banyak korban hingga kini masih terisolasi, kekurangan pangan, pakaian, serta kebutuhan dasar lainnya,” ungkapnya di hadapan para ulama dunia.

Ia pun mengharapkan doa, dukungan moral, dan solidaritas negara-negara Islam, agar jika kelak mendapat izin dari Pemerintah Indonesia, komunitas internasional dapat ikut berkontribusi dalam proses rehabilitasi dan rekonstruksi Aceh pascabencana.

Dr. Tarmizi hadir dalam kegiatan tersebut atas undangan Lembaga Umanaul Aqsha, Istanbul, Turkiye. Kepada media, ia menjelaskan bahwa kehadirannya juga membawa misi khusus, yakni menyampaikan sikap dan dukungan ulama Aceh terhadap perjuangan rakyat Palestina.

Ia menggambarkan keteguhan rakyat Palestina yang tetap bertahan di tengah penderitaan luar biasa. “Meski ribuan pejuang dan mujahidin Palestina telah syahid, bangunan dan fasilitas publik dihancurkan, serta kehidupan mereka porak-poranda akibat agresi Israel, namun semangat mereka tidak pernah padam,” ujarnya.

Menurutnya, kekuatan utama rakyat Palestina terletak pada pendidikan Al-Qur’an yang terus dijaga sebagai program prioritas. “Para penghafal Al-Qur’an terus dibina. Ibadah tetap ditegakkan, meski kondisi sosial dan keagamaan mereka sangat tidak stabil,” tambahnya.

Menutup pernyataannya, Dr. Tarmizi yang juga Wakil Ketua ICMI Aceh menyampaikan pesan penguatan kepada para penyintas bencana banjir dan longsor di Aceh.

“Tetaplah tegar dan jangan kehilangan harapan di tengah ujian berat ini. Mari kita saling membantu dan meringankan beban saudara-saudara kita. Hanya kepada Allah SWT kita berserah diri dan memohon pertolongan,” pungkasnya.[]

BERITA MINGGUAN

TERBARU

BERITA TERHANGAT

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA TERKAIT