Banda Aceh, JBA – Rumah Amal Masjid Jamik Universita Syiah Kuala (USK) kembali menegaskan komitmennya dalam menyalurkan zakat dan infak melalui program Peduli Yatim dan Zakat Kemitraan Fakultas. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa (25/3) ini bertujuan untuk membantu anak yatim dan masyarakat kurang mampu di lingkungan USK, baik kalangan karyawan, maupun warga sekitar.
Dalam program Peduli Yatim, Rumah Amal Masjid Jamik USK menyalurkan bantuan kepada 46 anak yatim dengan jumlah dana yang diberikan sebesar Rp600.000 per orang, total dana yang disalurkan mencapai Rp27.600.000.
Sementara itu, Program Zakat Kemitraan Fakultas merupakan skema penyaluran zakat kepada fakir dan miskin melalui kerja sama dengan pengelola zakat di setiap fakultas di USK. Pada kegiatan kali ini, sebanyak 236 penerima manfaat mendapatkan bantuan dana sebesar Rp600.000 per orang, dengan total dana yang disalurkan mencapai Rp141.600.000.
Direktur Rumah Amal Masjid Jamik USK, Tedy Kurniawan Bakri, M.Farm., Apt menekankan bahwa proses seleksi penerima manfaat dilakukan dengan ketat untuk memastikan bantuan diberikan kepada pihak yang benar-benar membutuhkan.
“Kali ini kita menggabungkan semua fakultas karena keterbatasan waktu. Rumah Amal juga memiliki banyak program yang dikelola, di antaranya Peduli Yatim dan Zakat Kemitraan Fakultas ini. Seleksi penerima manfaat cukup panjang untuk memastikan kelayakan mereka,” ujar Tedy dalam acara yang dihadiri Sekretaris Universitas Syiah Kuala, Dr. T. Meldi Kesuma, S.E., M.M.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada para muzakki dan donatur yang telah mempercayakan zakat dan infaqnya kepada Rumah Amal Masjid Jamik USK.
Dr. Meldi mengungkapkan apresiasinya terhadap kegiatan ini dan menegaskan manfaat besar yang diberikan Rumah Amal kepada civitas akademika USK.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini karena memberikan manfaat yang besar bagi mahasiswa dan karyawan USK. Saya juga terkesan dengan proses seleksi ketat yang dilakukan oleh Rumah Amal, sehingga zakat dan infak yang disalurkan benar-benar tepat sasaran,” ujar Dr. Meldi.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata kepedulian Rumah Amal Masjid Jamik USK dalam mendukung kesejahteraan masyarakat sekitar, sekaligus mendorong budaya berbagi di lingkungan kampus. Dengan adanya dukungan dari para muzakki dan donatur, program ini diharapkan dapat terus berjalan dan memberikan manfaat yang lebih luas di masa mendatang.