Banda Aceh, JBA – Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Aceh mengadakan rapat koordinasi perihal _Early Warning Sistem_ (EWS)- Set Tob Box (STB) . Rapat koordinasi yang berlangsung Rabu pagi 11 Oktober 2023 ini diselenggarakan dalam rangka melakukan ujicoba Peringatan Dini bencana melalui Televisi.
Rapat koordinasi yang berlangsung di Aula Kantor Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Aceh (Diskominsa) ini dihadiri belasan sekolah yang berada di kawasan Blang Padang Banda Aceh, sejumlah dinas, stakeholder kebencanaan terkait dan pimpinan perusahaan Televisi di Aceh. Selain itu, dari KPI Aceh dihadir sejumlah Komisioner seperti Acik Nova dan Putri Novriza.
Ketua KPI Aceh, Faisal Ilyas mengatakan, tujuan penyelenggaraan ini adalah uji coba Penanggulangan Bencana Gempa Bumi dan Tsunami di Banda Aceh melalui Fitur EWS dalam TV Digital serta bagian dari uji coba sistim guna melengkapi beragam sarana komunikasi perigatan dini yang sudah ada.
“Rapat koordinasi ini kita selenggarakan dalam rangka sosialisasi sistem peringatan dini melalui siaran digital Televisi. Dimana akan kita lakukan ujicoba pada tanggal 26 Oktober 2023 yang melibatkan pihak sekolah, warga sekitar dan instansi terkait di Banda Aceh, “ ujar Faisal Ilyas sebagaimana siaran pers yang dikirim komisioner KPI Aceh Teuku Zulkhairi.
Fitur ini, kata Faisal ilyas, menjadi bentuk persiapan masyarakat dalam menghadapi bencana, sekaligus bentuk dukungan terhadap implementasi dan upaya mempercepat realisasi implementasi siaran TV digital di Indonesia. Sehingga, masyarakat bisa siaga atau bersiap untuk menghindari bahaya bencana dan atau menyelamatkan diri sehingga korban jiwa dapat diminimalisir.
Menurut Faisal, salah satu keunggulan TV Digital adalah tersedianya Fitur (Early Warning System) EWS yang memberikan informasi dini pada pesawat televisi yang ada di rumah tentang adanya bencana.
“Evakuasi Mandiri Penanggulangan Bencana Gempa Bumi dan Tsunami di Banda Aceh melalui Fitur EWS-TV Digital bagian dari uji coba sistim dan melatih melengkapi beragam sarana komunikasi perigatan dini yang sudah ada, “ ujar Faisal Ilyas.
Faisal Ilyas juga mengatakan, kegiatan tersebut bersifat kolaboratif yang akan melibatkan Direktorat Pitalebar Kominfo, KPI Pusat, KPI Aceh, Transmedia, Pemegang Mux di Aceh (TVRI Aceh, MNC, TransMedia, Metro TV, Emtek Grup, VIva) dan Instansi terkait Pemerintah Daerah Aceh.
Selain itu, kata Faisal Ilyas, acara ini nantinya juga akan melibatkan Badan Penanggulangan Bencana Aceh Dinas Komunikasi, Informasi dan Persandian (Diskominsa) Aceh, BPBD Kota Banda Aceh, RAPI Aceh dan Banda Aceh, Rumah Sakit Ibu dan Anak, PMI Banda Aceh, Forum PRB Aceh,dan Pimpinan Media Televisi.
Faisal Ilyas juga mengatakan, tahapan Pelaksanaan EWS-STB itu nantinya dimulai dari Rapat Koordinasi dan Persiapan, Desain Skenario Evakuasi Mandiri & Sistim EWS – STB, Sosialisasi, Pelaksanaan dan Evaluasi.
Selain dari KPI Aceh, rapat koordinasi ini juga menghadirkan Agung S. Utomo dari Direktorat Pengembangan Pitalebar Kominfo. Agung dalam arahannya mengungkapkan bahwa kegiatan uji coba EWS Siaran Digital ini adalah bagian dari peraturan Kominfo yang akan di sahkan dalam waktu dekat. Dalam ulasan beliau secara daring, beliau mengharapkan uji coba ini menjadi bagian dari membangun kesiapsiagaan bencana masyarakat melalui fitur teknologi.
