Bireuen – Kapolres Bireuen AKBP Mike Hardy Wirapraja meminta masyarakat untuk mengetahui informasi atau imbauan yang disampaikan pemerintah terkait obat sirup yang sudah dilarang untuk dikonsumsi
Mike mengatakan, Ikatan Dokter Anak Indonesia (DAI) telah menyarankan agar menghindari penggunaan obat sirup untuk anak-anak karena mengandung dietilen glikol (DEG) dan etilen glikol (EG) yang diduga dapat mengakibatkan gagal ginjal akut pada pada anak.
Saat ini, terhitung 18 Oktober 2022, Kemenkes RI mencatat 206 anak di 20 provinsi mengalami gagal ginjal akut, dan diantara 99 anak meninggal dunia
“Kandungan dari obat sirup itu berbahaya, di antaranya dietilen glikol (DEG) dan etilen glikol (EG) yang dapat mengakibatkan gagal ginjal akut,” katanya, Sabtu, 22 Oktober 2022.
Ia berharap, masyarakat jangan panik dan takut, untuk lebih jelas agar melakukan koordinasi dengan dokter anak, jika anak mengalami sakit.
