Banda Aceh, JBA – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Provinsi Aceh, Drs H Azhari mengukuhkan Penyelenggaraan Layanan Kelompok Kerja Majelis Taklim Provinsi Aceh Masa Bakti 2023-2026, di Hotel Grand Nanggroe, Banda Aceh, Rabu, 15 November 2023.
H Azhari mengatakan kehadiran majelis taklim (MT) harus benar-benar dirasakan masyarakat. Walau di kampong sudah ada MT, tapi belum terorganisir dengan baik, maka perlu didata oleh organisasi yang baru dilantik ini.
“Yang sudah ada di masyarakat tidak perlu diubah, hanya perlu diperkuat saja dan yang kurang disempurnakan. Pengorganisir MT sangat penting, sebab kebenaran yang tidak terorganisir akan kalah dengan yang terorganisir,” kata Azhari mengutip pesan Ali bin Abi Thalib.
Menurutnya, fungsi MT minimal ada dua. Pertama media dakwah yang dapat dimanfaatkan oleh dai dan Penyuluh Agama Islam. Kedua sebagai lembaga pendidikan non formal. Keberadaan MT menjadi wadah bagi masyarakat mendapatkan pendidikan keagamaan.
Ketua Panitia yang juga Kepala Bidang Penerangan Agama Islam Zakat dan Wakaf (Kabid Penaiszawa), H Zulfikar MAg mengatakan organisasi ini bertujuan untuk terlaksananya koordinasi program kegiatan dan layanan majelis taklim (MT) di daerah. Terselenggaranya MT dan pengembangan MT, temasuk meningkatkan kerja sama secara koordinatif antara MT kabupaten/kota dan provinsi.
Sementara yang dilantik dilantik sebagai Ketua Layanan Kelompok Kerja Majelis Taklim Provinsi Aceh Masa Bakti 2023-2026 Prof Dr H Fauzi Saleh MA dan pengurus lainnya dari unsur Aisyiah, Fatayat NU dan dai.