BANDA ACEH – Perhimpunan Wanita Olahraga Indonesia (Perwosi) Aceh selalu mengkampanyekan budaya gemar berolahraga kepada masyarakat dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan, sebagai bentuk dukungan Perwosi Aceh pada visi-misi Aceh Teuga yang digaungkan Pemerintah Aceh.
Penjelasan tersebut disampaikan oleh Ketua Dyah Erti Idawati, dalam sambutannya pada acara Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Perwosi se-Aceh tahun 2021, di Aula Grand Aceh Hotel, Kamis (25/11/2021).
“Kami telah melaksanakan berbagai program dan kegiatan dalam rangka mengkampanyekan dan membudayakan gemar berolahraga kepada masyarakat dan mendukung program Aceh Teuga yang selama ini digaungkan Pemerintah Aceh serta untuk membentuk wanita Indonesia, khususnya Aceh menjadi wanita yang kuat dan tangguh,” ujar Dyah Erti.
Sebelum pandemi, sambung Dyah Erti, Perwosi selalu berkunjung ke gampong-gampong di seputaran Banda Aceh dan Aceh Besar untuk mengkampanyekan gemar berolahraga.
Rapat Kerja Daerah Perwosi se-Aceh tahun 2021 dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua III Komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Aceh T Rayuan Sukma, mewakili Ketua Umum KONI Aceh.
Dalam sambutannya, pria yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh ini mengapresiasi kebijakan Gubernur Aceh yang telah menerbitkan kebijakan untuk memberikan masing-masing 1 unit rumah kepada 2 orang atlet Aceh yang mewakili Aceh pada ajang olimpiade.
“KONI mengapresiasi kebijakan Gubernur Aceh yang telah memberikan apresiasi luar biasa kepada Nurul Akmal dan Alkindi, berupa 1 unit rumah,” ujar Rayuan Sukma.
Sebagaimana diketahui, Nurul Akmal adalah atlet perempuan Aceh dari cabang angkat besi, yang berhasil menduduki posisi kelima pada Olimpiade Tokyo lalu.
Sementara Alkindi, juga atlet pria Aceh dari cabang anggar. Alkindi mewakili Indonesia pada olimpiade tahun 1988 di Korea Selatan.
Rayuan Sukma berharap, Rakerda Perwosi ini dapat menghasilkan dan merumuskan buah pikiran yang dapat membangkitkan semangat demi suksesnya kontingen Aceh pada PON tahun 2021.
“Sebagai tuan rumah, target kita pada PON tahun 2024 adalah peringkat kelima atau minimal peringkat 7,” kata Rayuan Sukma.
Rakerda Perwosi Aceh juga dirangkai dengan pelantikan Pengurus Cabang Perwosi Kabupaten Aceh Tengah, Aceh Singkil, Bener Meriah, masa bakti 2021-2024.
Rakerda Perwosi juga dihadiri oleh Ketua DWP Aceh Safrida Yuliani, Ketua Perwosi Kota Banda Aceh Nurmiati, Wakil Ketua Bhayangkari Polda Aceh Ny Agus Kusniadi Sutisna, perwakilan dari pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Kodam Iskandar Muda serta sejumlah pejabat dari Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh. Red.