BPBK Aceh Jaya Sosialisasikan Sekolah Aman Bencana di SMP Unggul

Calang, JBA – Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Aceh Jaya menyelenggarakan kegiatan sekolah aman bencana di Sekolah Menengah Pertama (SMP) unggul calang, Aceh Jaya. Kamis 16 Mai 2024.

Simulasi gempa dan tsunami ini diikuti 150 siswa dan guru SMP Unggul Calang.

Kalak Badan penanggulangan bencana Kabupaten (BPBK) Aceh Jaya, Fajri didampingi Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBK Aceh Jaya, Ismail mengatakan sekolah aman bencana tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan siswa dan guru menghadapi bencana, agar mareka mengetahui langkah-langkah apa saja yang harus diambil ketika bencana alam terjadi.

” Kita mengundang dari BMKG dan PMI sebagai pemateri tentang scenario jalur evakuasi dan tindakan yang ambil ketika terjadi gempa dan tsunami,” ujarnya.

Edukasi atau pengetahuan yang didapat dalam kegiatan hari ini agar diteruskan kepada teman maupun pihak keluarga.

Fajri berharap Pemda bisa menganggarkan dana untuk kegiatan serupa ditahun selanjutnya, agar kegiatan simulasi bisa dilaksanakan di sekolah-sekolah lain yang ada di Aceh Jaya, terutama sekolah yang berada dekat dengan pesisir pantai.

” Karena dana terbatas sehingga kegiatan sekolah aman Bencana dilaksanakan di sekolah yaitu SMP Unggul Calang. Mudah mudahan kita juga bisa membuat simulasi mitigasi bencana banjir di sekolah lainnya.” Ucapnya.

Kepala Sekolah SMP Unggul Calang, Viza Suhanna mengapresiasi kegiatan sekolah aman bencana yang diselenggarakan oleh BPBK Aceh Jaya, mengingat daereh ini sangat rawan terhadap bencana alam seperti gempa bumi dan tsunami.

” Dengan adanya kegiatan seperti ini siswa langsung bisa praktek tidak hanya mendapatkan materi atau pelajaran. Ketika gempa bumi atau tsunami betul – betul terjadi siswa sudah mengetahui langkah-langkah apa yang harus dilakukan,” kata Viza.

Menurutnya, kegiatan semacam ini sangat penting dilaksanakan bagi siswa dan guru, sebagai upaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana.

” Mudah mudahan jangan hanya berhenti disini, tahun depan kegiatan ini dilaksanakan di sekolah-sekolah lain karena Aceh Jaya yang sangat rawan bencana.” tutupnya.

BERITA MINGGUAN

TERBARU

BERITA TERHANGAT

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA TERKAIT