Ceulangiek: Media Harus Dukung Revisi UUPA dan Dana Otsus untuk Masa Depan Aceh

Banda Aceh,JBA– Wakil Ketua I DPRA, Rusyidi Mukhtar SSos (Ceulangiek), menghadiri konferensi pers di Modern Kopi Pango yang digelar oleh Teuku Kamaruzzaman (Ampon Man), juru bicara pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem) dan Fadhullah (Dek Fadh). Dalam kesempatan itu, Rusyidi menegaskan pentingnya pengawalan terhadap visi misi pasangan Mualem-Dek Fadh untuk kemajuan Aceh.

Rusyidi menjelaskan bahwa visi misi Mualem-Dek Fadh telah disusun berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Aceh, yang selaras dengan kebutuhan rakyat. “Visi dan misi ini dituangkan dalam lembaran negara dan wajib kita kawal untuk memastikan kesejahteraan masyarakat Aceh,” ujarnya. Selasa (24/24)

Sebagai Ketua Tim Koordinasi Strategis Partai Politik Koalisi dan Kombatan GAM di Bireuen, Rusyidi menekankan bahwa pemerintahan Mualem-Dek Fadh akan fokus membangun Aceh secara inklusif tanpa memihak kelompok tertentu. “Pemerintah Mualem akan bersatu membangun Aceh dengan semangat kolektif, demi masa depan yang lebih baik,” tambahnya.

Dalam acara tersebut, Rusyidi juga meminta peran aktif media untuk mengawal revisi Undang-Undang Pemerintahan Aceh (UUPA). Ia menilai revisi UUPA yang masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) sangat penting untuk menguatkan posisi Aceh secara hukum di tingkat nasional. “Media memiliki peran strategis sebagai pengawal revisi UUPA, yang menjadi tonggak penting bagi keberlanjutan otonomi Aceh,” tegasnya.

Selain itu, Rusyidi menyoroti isu dana otonomi khusus (otsus) yang kini berkurang dari 2 persen menjadi 1 persen. Ia meminta media untuk menjadi garda terdepan dalam mengawal kebijakan terkait dana otsus. “Dana otsus akan habis pada 2027. Kita harus bekerja keras memastikan Aceh maju dan melejit sebelum itu terjadi,” katanya.

Rusyidi juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk pemuda, untuk bersinergi dengan pemerintah dalam membangun Aceh. Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah, media, dan masyarakat adalah kunci untuk mewujudkan cita-cita besar Aceh.

“Mari kita bersama-sama memikirkan masa depan Aceh. Media, pemuda, dan semua elemen harus bahu-membahu untuk Aceh yang lebih baik,” ucap Rusyidi.

Di akhir pernyataannya, Rusyidi kembali menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pemerintahan Mualem-Dek Fadh dalam membawa perubahan besar untuk Aceh. “Kita harus bersatu, bekerja sama, dan memastikan Aceh mendapatkan yang terbaik dari setiap kebijakan yang diambil,” tutupnya.

BERITA MINGGUAN

TERBARU

BERITA TERHANGAT

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA TERKAIT