Banda Aceh, JBA – Sebanyak 22 Santri TKA, TPA, TQA dan 4 Official Banda Aceh yang tergabung dalam Kafilah Festival Anak Saleh Indonesia (FASI) Kota Banda Aceh dilepas Wakil ketua DPRK Banda Aceh H. Isnaini Husda, S.E., kamis (23/11/2023) di Aula Masjid Babuttaqwa Aspol Kuta Alam, Kota Banda Aceh.
Ke 22 santri tersebut merupakan para juara FASI Tingkat Kota Banda Aceh yang diselenggarakan di Masjid Syekh Abdurrauf Gampong Blang Oi Kecamatan Meraxa beberapa minggu lalu.
Dalam sambutannya H. Isnaini Husda, SE, yang merupakan penasehat BKPRMI Banda Aceh menyampaikan harapan kepada para peserta untuk menjaga kesehatan dan mampu tampil maksimal di Abdya, beliau juga memberikan motivasi kepada Duta-duta cilik Banda Aceh agar dapat tampil maksimal di FASAI tingkat Provinsi. “Peserta FASI dari Banda Aceh telah melewati seleksi yang sangat ketat, yang berangkat ini akan memberikan hasil yang maksimal, Insyaallah juara umum akan kita pertahankan” tambahnya.
Tak lupa, kepada para peserta, H. Isnaini Husda, S.E. memberikan motivasi agar dapat tampil maksimal mengharumkan nama Banda Aceh dan mempertahankan Juara Umum.
Bukhari, Ketua Umum BKPRMI Banda Aceh dalam kesempatan terpisah menyampaikan bahwa BKPRMI Banda Aceh menargetkan akan mempertahankan juara umum pada FASI XIII ACEH, walaupun keterbatasan anggaran dan kurangnya perhatian pemerintah Kota Banda Aceh.
Ia pun memastikan, bahwa BKPRMI siap memberikan dukungan terhadap kebijakan dan langkah-langkah Pemko dalam menata Banda Aceh lebih baik ke depan, apalagi program-program di bidang pendidikan keagamaan dan syiar Islam.
Kafilah FASI Kota Banda Aceh, lanjutnya mengusung target mempertahankan juara umum.
Ia pun meminta doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Kota semoga Banda Aceh mampu meraih yang terbaik di ajang FASI Aceh tersebut, yakni mempertahankan juara umum.
FASI tingkat Provinsi Aceh tahun 2023 akan dihelat pada tanggal 23 s.d 25 November 2023 di Masjid Agung Baitul Ghafur Blang Pidie, Aceh Barat Daya.
Turut hadir dalam pelepasan tersebut, DIRDA LPPTKA BKPRMI Banda Aceh (Mardani, SH), Bendahara umum (Ismuadi Usman, M.Si), Wakil sekretaris (Ridwan Bin Jamil, S.Pd), Wali Santri dan Direktur dari beberapa TPA Kota Banda Aceh.