Takengon, Jaringanberitaaceh.com – Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK) Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh (Partai SIRA) Kecamatan Rusip Antara Kabupaten Aceh Tengah menyelenggarakan Dzikir Akbar dan doa bersama masyarakat di 2 (dua) desa dalam Kemukiman Pameu.
Dzikir akbar dan doa bersama berlangsung di kantor DPK Partai SIRA Rusip Antara, beralamat di Desa Tanjong Kemukiman Pameu Kecamatan Rusip Antara, Kabupaten Aceh Tengah, Kamis (15/06) malam Jum’at.
Penyelenggaraan acara keagamaan merupakan salah satu budaya masyarakat di Kabupaten Aceh Tengah yang merupakan tradisi masyarakat setempat menandakan kepengurusan Partai SIRA dapat diterima dilingkungan masyarakat tersebut.
Panitia penyelenggara acara Dzikir Akbar dan doa bersama yang merupakan Syiar Islam ditempat tersebut dipimpin oleh Ketua DPK Partai SIRA Rusip Antara, Abdul Karim, Sekretaris, Istibar dan dibantu para pengurus lainnya.
Acara Dzikir dan doa bersama tersebut dihadiri Koordinator Wilayah 2 (Korwil 2) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai SIRA, Alwin Gayo, Sekjen DPW Partai SIRA Aceh Tengah Zulman, SH, Bacaleg yang diwakili oleh Khairul Mukmin (Bacaleg dapil 4), Raja Mukmin (Bacaleg dapil 3) serta pengurus DPW Partai SIRA lainnya.
Abdul Karim, Ketua DPK Partai SIRA Rusip Antara kepada media ini mengatakan, kegiatan Dzikir Akbar dan doa bersama tersebut diselenggarakan untuk menggalakkan syiar Agama Islam bersama masyarakat agar senantiasa menjadi ibadah dan memohon Ridha Allah SWT.
“Kita berharap kegiatan seperti ini juga akan sering kita adakan dengan niat ibadah bersama serta menggalakkan syiar Agama Islam dan juga diharapkan akan dilaksanakan juga di DPK Partai SIRA lainnya,” kata Abdul Karim.
Muhammad Nazar, S.Ag Ketua Majelis Tinggi Partai (MTP) DPP Partai SIRA, yang merupakan Calon Gubernur Aceh (Cagub) periode 2024 – 2029 dari Partai SIRA, ketika dihubungi via Telepon Selulernya, mengatakan “Ukhuwah islamiah ini harus kita jaga dan kita lestarikan.
Apalagi partai SIRA yang dikenal dengan moto partainya; Meu-Adab, Meu-Adat dan Meu-Agama hendaknya setiap kegiatan harus selaras dengan nama yang disematkan pada partai dengan nomor urut 23 pada pemilu 2024 mendatang untuk Aceh yang mendapat julukan sebagai negeri “Serambi Mekkah,” ungkapnya.
Lebih lanjut Muhammad Nazar menghimbau agar kegiatan Syiar seperti ini lebih sering diselenggarakan pada setiap kegiatan kepengurusan di Partai SIRA meskipun sederhana namun maknanya sangat besar nilai ibadahnya, demikian ungkapnya.