Redelong, Jaringanberitaaceh.com – Ketua Badan Kontak Majelis Taklim Aceh Dyah Erti Idawati, mengajak seluruh anggota BKMT untuk mengingat pesan Prof Tutty Alawiyah, selaku pendiri organisasi ini 41 tahun silam, yaitu agar para muslimah selalu menjaga keseimbangan dunia dan akhirat dalam kehidupan sehari-hari.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua BKMT Aceh Dyah Erti Idawati, dalam sambutannya pada acara Tasyakuran Milad BKMT se-Aceh ke-41, di Aula Kantor Bupati Bener Meriah, Selasa (18/1/2022).
“Sebagaimana pernah dikatakan oleh Ibu Prof Hj Tutty Alawiyah, selaku pendiri BKMT, bahwa ibu-ibu Muslimah yang tergabung di dalam BKMT selalu diajak untuk menjaga keseimbangan memikirkan urusan dunia dan juga urusan akhirat. Artinya, kader-kader BKMT harus mampu berperan dalam dua hal itu, di samping perannya di dalam keluarga juga sangat penting, terutama untuk berbakti kepada suami serta mendidik anak-anak,” ujar Dyah Erti.
Dalam sambutannya, Ibu dari dua orang putra ini mengingatkan pentingnya peringatan milad BKMT sebagai salah satu bentuk rasa syukur kita kepada Allah karena hanya dengan rahmat dan karunia-Nya, BKMT masih berdiri dan seluruh anggota BKMT masih diberikan kesempatan untuk menyampaikan syiar-syiar agama demi terciptanya masyarakat yang bertakwa dan berakhlakul karimah.
“Selain itu, peringatan milad ini dapat kita jadikan sebagai momentum mengeratkan lagi ukhuwah islamiyah, baik di antara keluarga besar BKMT sendiri, maupun antara para pengurus BKMT dengan pemerintah, yang telah menjadikan BKMT sebagai mitra sukses dalam pelaksanaan syariat Islam secara kaffah di Aceh. Semoga kebersamaan antara BKMT dan pemerintah yang telah kita lalui selama ini terus berlanjut di tahun mendatang,” kata Dyah Erti.
Dyah Erti juga mengingatkan, para kader dan pengurus BKMT untuk mengkaji ulang sejumlah program yang telah dijalankan dan sejauh mana kesuksesan yang telah tercapai.
“Apakah ada yang perlu dikoreksi atau perlu ditingkatkan lagi pada masa-masa mendatang. Dengan melihat kedua sisi yang diamanahkan oleh Prof Tutty Alawiyah, semangat kita dalam membesarkan organisasi ini akan terus meningkat dan bangkit. Mudah-mudahan, semangat jihad yang diusung para kader BKMT tidak pernah surut meskipun dihadang oleh berbagai macam rintangan,” imbuh Dyah.
Tidak hanya itu, sambung Dyah, dengan bertambahnya usia, BKMT secara organisasi juga semakin solid hingga ke tingkat kecamatan maupun BKMT-BKMT Permata di level desa.
“Kita juga sama-sama berharap, seiring bertambahnya usia BKMT, para kader terus mendapatkan manfaat dari bergabungnya mereka ke organisasi ini,” katanya.
Kegiatan yang berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan ini turut dihadiri oleh Bupati Bener Meriah Abuya Syarkawi, Wakil Bupati Bener Meriah Dailami, Ketua BKMT Bener Meriah Nikmah Abdul Latif, Sekda Bener Meriah Haili Yoga sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Kabupaten dan para camat Kabupaten Bener Meriah.
